SUNGAI PENUH, MERDEKAPOST - Blusukan dan kampanye Pasangan calon walikota kota dan wakil walikota Sungai Penuh Ahmadi Zubir-Ferry Satria (AZ-FER) di kecamatan Sungai Bungkal, kembali dibanjiri ribuan massa, Sabtu, 2 November 2024.
Ribuan Massa yang hadir dari delapan kecamatan dalam wilayah kota Sungaipenuh. Selain itu, juga dihadiri sejumlah tokoh masyarakat, tokoh pemuda, tokoh wanita dan tokoh Politik.
Menariknya lagi, selain dihadiri simpatisan dari 8 kecamatan, juga dihadiri sejumlah simpatisan Suggaipenuh yang berdomisili di kota Bandung, Jawa barat.
Ferry Satria, calon wakil walikota dalam orasinya, menyebutkan, Dia dan isterinya adalah putra asli dari Sungai Bungkal dan Sungaipenuh. Untuk itu, dirinya sangat yakin akan mendapatkan dukungan penuh dari Masyarakat Sungai Bungkal dan Sungaipenuh.
Disamping itu dirinya memohon kepada masyarakat kota Sungaipenuh pada umumnya, untuk melanjutkan Peningkatan pembangunan disemua sektor, terutama dalam Pelayanan publik, mendampingi Ahmadi Zubir 2024-2029, kedepan.
Baca Juga: Muhamad Ikhzan: Pidato HTK Adalah Kritik Konstruktif, Bukan Ujaran Rasis
Ferry Satria juga mengakui, AZ-FER banyak di caci maki dan di hujat, terutama di media sosial (medsos), namun semuanya dianggap sebagai kritikan untuk lebih maju lagi kedepan.
"Semakin tinggi kayu, semakin kencang angin yang menerpanya. Semua itu, tidak perlu kita balas", sebut Ferry Satria, dihadapan ribuan simpatisan dan pendukung AZ-FER.
Sementara itu, calon walikota Ahmadi Zubir, dalam orasi politiknya, mengucapkan terimakasih, kepada seluruh simpatisan dan pendukung AZ-FER. Wabil khusus, warga Sungaipenuh-Bandung, yang sengaja menghadiri Kampanye AZ-FER di kecamatan Sungai Bungkal.
BacaJuga:Meski diguyur Hujan, Warga Kayu Aro Tumpah Ruah di Kampanye HTK-Ezi, Kami Siap Pilih Nomor 2
Didepan ribuan massa, Ahmadi menegaskan, Selain Fitnah dan dihina, sejumlah APK AZ-FER di sejumlah kecamatan juga dirusak oleh oknum yang tidak bertanggungjawab. Namun, dirinya tetap menekankan kepada seluruh Tim dan Simpatisan untuk tidak membalasnya.
"kalau kita balas, berarti kita gagal membentuk karakter masyarakat kota Sungaipenuh, selama tiga tahun terakhir ini. Jangan dibalas, ganti yang baru. Baliho tidak bisa memilih, untuk apa dirusak", ungkap Ahmadi Zubir, dengan langtang dihadapan ribuan massa.
BacaJuga:Tim Srikandi Kecamatan Keliling Danau dan Bukit Kerman Siap Menangkan HTK-Ezi dalam Pilbup
Masih dalam orasinya, Calon yang lain masih merencanakan akan membangun kota Sungaipenuh, tapi kita sudah melakukan dan terus berlanjut. "Mari beradu Visi, Misi dan program. Bukan saling memfitnah atau menghujat", sebut Ahmadi.
Sejumlah tokoh masyarakat kota Sungaipenuh yang hadir, diantaranya PJ. Walikota Sungaipenuh Pertama Masril, wakil walikota periode 2010-2015, Ardinal Salim, dan tokoh Minang Suggaipenuh, H. Armen Arafah serta beberapa tokoh masyarakat dan wanita lainnya. (*)