Siswa SDN 047 Tebo Terpaksa Lesehan di Lantai Kelas Saat Belajar, Meja Kursi Rusak Akibat Banjir

FOTO: Memprihatinkan. Kursi dan meja rusak akibat banjir awal tahun lalu. 
Siswa SDN 047/VIII Desa Teluk Melintang, Kecamatan Serai Serumpun, Kabupaten Tebo, terpaksa harus duduk lesehan saat belajar.(mpc) 

MUARA TEBO - Foto siswa Sekolah Negeri Negeri atau SDN 047/VIII Desa Teluk Melintang, Kecamatan Serai Serumpun, Kabupaten Tebo, harus lesehan saat belajar di kelas, beredar.

Dua ruangan sekolah itu tanpa kursi dan meja, yaitu kelas 3 dan 4.

Para siswa merasa tak nyaman dengan posisi belajar lesehan. Mereka mengeluh karena kerap pegal-pegal saat belajar karena harus lesehan saat menulis.

Siswa mengungkapkan ingin secepatnya ada kursi dan meja.

Mereka sangat berharap mendapat fasilitas lengkap.

Terkait kondisi tersebut, Kasi Sarana dan Prasarana Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Tebo, Nobon, mengungkapkan Saat ini SDN 047 kekurangan 80 kursi dan 40 meja untuk belajar mengajar.

Sudah ada guru di sekolah itu yang melaporkan ke Disdik kabupaten.

"Guru itu memaparkan kursi dan meja rusak dikarenakan banjir yang melanda awal tahun lalu". Ujar Nobon

Disdikbud Kabupaten Tebo memastikan kursi dan meja akan ada tahun ini, Pengadaan lengkap akan dilakukan dalam APBD Perubahan 2024. (adz)

Gawat! Ada Indikasi ASN Pemkab Tebo dan Muaro Jambi Terafiliasi Jaringan Teroris, Ini Penjelasannya

Pj Bupati Tebo, Vahrial Adhi Putra dan Kepala Kesbangpol Muaro Jambi, Kemas Ismail Azim. (Doc.Ist) 

JAMBI - Empat orang Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkup pemerintah Kabupaten Tebo di isukan terafiliasi dengan jaringan teroris.

Isu ini menimbulkan kekhawatiran di kalangan pemerintah daerah dan masyarakat setempat. Hal ini disampaikan langsung oleh Penjabat (Pj) Bupati Tebo, Varial Adhi Putra, pada Senin, 15 Juli 2024 kemarin. 

Varial mengungkapkan bahwa pihaknya baru saja menyelesaikan pertemuan yang membahas isu yang berkembang tersebut besama unsur terkait. 

Pada pertemuan itu, kata dia, dilakukan sebagai respons terhadap isu yang diterima dari Densus 88 mengenai keterlibatan empat ASN pemkab Tebo tersebut masuk dalam jaringan teroris. 

“Kami dapat informasikan dari Densus 88 bahwa ada empat ASN Pemkab Tebo yang terafiliasi teroris,” kata Pj Bupati Tebo Varial Adhi Putra. 

“Keempat ASN tersebut sudah kita panggil untuk menjelaskan keterlibatan mereka dan langkah selanjutnya yang akan diambil,” kata Vahrial

Dari hasil pembicaraan dengan keempat ASN tersebut, mereka menyatakan kesiapan untuk berikrar setia kepada NKRI, namun kita akan terus memantau kelanjutan nya. 

Ini merupakan langkah penting untuk menunjukkan komitmen keempat ASN tersebut terhadap negara dan membantah keterlibatan mereka dalam kegiatan terorisme. 

Ikrar keempat ASN ini nantinya akan digabungkan dengan ikrar yang dilakukan di tingkat Provinsi, sehingga pelaksanaannya akan dilakukan secara serentak. “Ikrar NKRI nanti dilakukan secara serentak,” katanya.

Varial Adhi Putra menegaskan bahwa tindakan ini adalah upaya untuk memastikan bahwa ASN yang bertugas di Kabupaten Tebo benar-benar setia kepada negara dan tidak terlibat dalam kegiatan yang dapat merusak keamanan dan stabilitas. 

"Kami ingin keempat ASN itu menunjukkan komitmen mereka kepada NKRI," pungkasnya.

Ternyata di Muaro Jambi Juga Ada, Ini Penjelasan Kesbangpol

Dua Aparatur Sipil Negara (ASN) Kabupaten Muaro Jambi diduga terindikasi masuk dalam Organisasi Terlarang. Kedua ASN tersebut diketahui bekerja di  Kesehatan dan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Muaro Jambi. 

Kepala Kesbangpol Muaro Jambi, Kemas Ismail Azim saat dikonfirmasi mengatakan Kedua ASN yang diduga terafiliasi masuk dalam organisasi terlarang tersebut bekerja di Dinas Kesehatan dan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Muaro Jambi. 

Lebih lanjut Kemas Ismail Azim menjelaskan kedua ASN tersebut diketahui masuk dalam organisasi terlarang saat Densus 88 anti teror melakukan penelusuran ke wilayah Kabupaten Muaro Jambi. 

"Densus 88 sudah turun langsung ke tempat kita. Mereka mendatangi langsung ke tempat Dinas Dua orang tersebut bekerja dan menemui Kepala Dinas nya," ujarnya. 

Kemas Ismail Azim mengatakan organisasi terlarang yang tersebut adalah NII (Negara Islam Indonesia) jaringan Panji Gumilang Pimpinan Pondok Pesantren Alzaitun. 

"Saya ada mempertanyakan juga dengan Densus 88 terkait organisasi terlarang itu yang dimaksud itu, karna NII kan belum terdaftar di keputusan Presiden, yang masuk peraturan Presiden itu adalah HTI dan FPI. Ketika saya menanyakan kena NII ini dicari cari, mereka bilang karna sudah ada putusan dari pengadilan, hanya saja belum masukndalam keputusan Presiden tentang organisasi terlarang tersebut" jelasnya. 

"Yang bertugas di Dinas Kesehatan sudah saya temui, saya tanya kenapa bisa masuk dalam organisasi NII, ibu itu mengakui bahwa  anaknya memang sekolah di Pesantren tersebut, saya tanya ada tidak nyumbang untuk kegiatan NII ?, ibu itu mengaku tidak ada, dia hanya mengirimkan uang untuk keperluan sekolah anaknya dan menyumbang untuk pembangunan masjid. Itu yang dia sampaikan ke saya," ucap Kemas Ismail Azim. 

Lebih jauh Kemas Ismail Azim menyampaikan jika nantinya benar kedua masuk dalam Organisasi terlarang maka langkah yang diambil adalah keduanya akan dibai'at kembali untuk setia kepada NKRI. Jika tidak mau, maka Sanksi terberatnya adalah bisa dipecat dari ASN. 

"Yang dilakukan Densus88 saat ini sifatnya adalah pencegahan, bukan langsung penindakan," tandasnya.

Apakah ASN tersebut terafiiasi dengan jaringan teroris? Dirinya belum bisa memastikan.*

Editor : Fadlan / Sumber: Jambiindependent.co.id)

Ini Kesaksian Warga Terkait Tewasnya Pengendara Sepeda Motor Setelah Tabrak Tronton di Tebo

Kecelakaan di Tebo, satu pengendara sepeda motor tewas. saat ini supir tronton dan sepeda motor sudah diamankan di Polres Tebo(ist)

MUARA TEBO - Pengendara motor Yamaha N-Max BH 4534 WX diduga menabrak tronton dengan nomor polisi BH 8992 MW di KM 10 Jalan Lintas Tebo-Bungo, pada Minggu (14/7/2024) sekira pukul 09:00 WIB.

Menurut pemilik warung yang enggan menyebut namanya, awalnya sopir tronton memarkirkan mobilnya di bahu jalan yang datang dari arah Jambi menuju Bungo.

Kemudian, sopir duduk di warungnya dan pesan sarapan. Tetapi belum sempat sarapan, sopir langsung bergegas ke trontonnya karena mendengar ada kecelakaan.

Ternyata sebuah motor diduga mengantuk menabrak tronton yang mengakibatkan pengendara meninggal dunia.

Pengendara motor berisial BP ini membawa anaknya yang masih bocah dan istri.

Menurut saksi, BP bekerja di PLN yang dijemput oleh istri dari tempat kerja.

"Mungkin piket malam kan. Jadi itu kan dijemput sama istri mau balik ke rumah. Kemungkinan ngantuk," ujarnya.

Istri dan anak BP mengalami luka-luka akibat kejadian tersebut dan langsung dilarikan ke rumah sakit terdekat.

Kecelakaan di Tebo yang menewaskan satu penendara sepeda motor diduga mengantuk dan menabrak truk tronton yang sedang parkir. (ist)
Sementara itu, usai kejadian, sopir tronton sempat berupaya kabur dan meninggalkan korban kecelakaan. Tetapi, tak jauh dari lokasi kejadian, sopir tronton disetop oleh warga.

Pantauan di Satlantas Polres Tebo, tronton dan motor N-Max telah diamankan. Tampak pula sopir tronton ditemani anak dan istrinya berada di lokasi.

Menurut kerabatnya, sopir tronton menjalani pemeriksaan di Satlantas Polres Tebo.

Sementara itu, Kasat Lantas Polres Tebo AKP M Tohir belum dapat menyimpulkan penyebab terjadinya kecelakaan tersebut.

"Saat ini masih lidik, kita masih kumpulkan keterangan," pungkasnya.(red)

Laka Lantas di Jalan Lintas Tebo-Bungo, Pengendara Motor Tewas Usai Tabrak Tronton

Kecelakaan lalu lintas yang terjadi di KM 10 Jalan Lintas Tebo-Bungo, Desa Sungai Alai, Kecamatan Tebo Tengah, Kabupaten Tebo diduga karena pengendara motor tabrak tronton yang sedang parkir.(ist)

MUARATEBO - Kecelakaan lalu lintas yang terjadi di KM 10 Jalan Lintas Tebo-Bungo, Desa Sungai Alai, Kecamatan Tebo Tengah, Kabupaten Tebo diduga karena pengendara motor tabrak tronton yang sedang parkir.

Menurut kerabat sopir tronton, kecelakaan itu terjadi saat tronton sedang parkir di bahu jalan.

Sopir saat itu sedang makan di sebuah rumah makan di sana.

"Motor itu nabrak tronton, belum tahu apa yang terjadi," katanya.

Kecelakaan itu terjadi pada Minggu (14/7/2024) sekira pukul 09:00 WIB.

Tronton bermuatan gula itu datang dari Lampung dengan tujuan ke Muara Bungo.

"Isinya gula bang," ujarnya.

Sementara itu, Kasat Lantas Polres Tebo AKP M Tohir, mengungkapkan kecelakaan yang melibatkan tronton dengan nomor polisi BH 8992 MW dengan motor Yamaha N-Max BH 4534 WX, masih diselidiki.

Saat ini kedua kendaraan itu sudah diamankan di kantor Satlantas Polres Tebo.

Dilansir dari TribunJambi.com, di lokasi tampak sopir tronton yang didampingi keluarga. Sopir menjalani pemeriksaan di unit Gakkum Satlantas Polres Tebo.

"Diduga motor yang nabrak tronton. Untuk saat ini belum dapat disimpulkan karena masih penyelidikan dan mengumpulkan keterangan saksi," kata Tohir.(red)


Menakar Peluang ARB atau Aspan Raih Rekomendasi Golkar untuk Pilbup Tebo 2024

MERDEKAPOST.COM, TEBO - Beberapa nama Bakal Calon Bupati Tebo yang benar-benar sudah menyatakan sikap dan keseriusan untuk maju bertarung di Pilbup Tebo 2024, saat ini mereka tengah gencar-gencarnya menggaet partai-partai politik untuk dijadikan sebagai partai pengusung sebagai syarat untuk maju. 

Seperti H Aspan dan Agus Rubyanto (ARB), disamping sedang gerilya mencari partai pengusung, keduanya saat ini sedang melakukan pembentukan tim sukses dan tim pemenangan ditiap desa dan Kecamatan yang nanti akan menjadi mesin politik pada suksesi Pilbup Tebo 27 November mendatang.

H. Aspan

H. Aspan dan Agus Rubyanto (ARB), keduanya merupakan mantan pejabat di Kabupaten Tebo. H. Aspan, merupakan mantan Pj Bupati Tebo paska habisnya masa jabatan Bupati Tebo H Sukandar, sedangkan ARB, adalah mantan Ketua DPRD Kabupaten Tebo dua periode. 

BACA JUGA: Agus Rubiyanto Ambil Formulir di Partai Demokrat, Siap Bersaing di Pilbup Tebo, Ini Profil Singkatnya 

Dengan pengalaman kepemimpinannya itu keduanya sudah pasti memiliki wawasan dan pengalaman yang tidak bisa diragukan lagi dan dengan pengalamannya itu diharapkan bisa membawa  Kabupaten Tebo lima tahun ke depan lebih maju lagi.

Saat ini keduanya, dikabarkan sedang melakukan kompetisi cukup sengit memperebutkan perahu Partai Golkar.

Menakar peluang antara H Aspan dan ARB mendapatkan rekomendasi partai Golkar dimana partai Golkar di DPRD Kabupaten Tebo memiliki 8 kursi (Bisa mengusung sendiri), Nama H Aspan meraih persentase tertinggi pada 2 kali survei yang dilakukan oleh partai Golkar dengan menggandeng Lembaga Survei ternama di Indonesia. 

Partai Golkar melakukan survei terhadap beberapa nama Bacabup Tebo, bertujuan untuk menentukan sikap partai Golkar itu sendiri sebagai pedoman untuk mengeluarkan Rekomendasi pada Pilbup Tebo. 

Bisa jadi, persentase teratas yang didapat H Aspan pada survey sebelumnya akan berpengaruh terhadap survei yang ketiga Partai Golkar dimana survei yang ketiga ini merupakan penentu kemana arah rekomendasi partai Golkar nantinya.

Agus Rubianto 

Sementara itu, ARB yang merupakan putra pengusaha ternama Rimbo Bujang H Sutriman, terjun ke dunia politik dilahirkan dan dibesarkan oleh Partai Golkar dan Partai berlambang beringin rindang ini pula yang telah menghantarkannya sebagai Ketua DPRD Kabupaten Tebo dua periode dan saat ini masih menjadi anggota DPRD Kabupaten Tebo aktif.

ARB cukup berjasa terhadap partai berlambangkan pohon Beringin ini. Tidak lama sejak bergabungnya dirinya di partai Golkar, ia kemudian menjadi Ketua DPD II Partai Golkar Kabupaten Tebo dan Partai Golkar di Kabupaten Tebo menjadi besar dan menjadi partai pemenang ditiap Pemilu legislative di Tebo.

Secara pribadi, ditiap Pemilihan Legislatif, ARB mampu memperoleh suara terbanyak sekaligus mendongkrak suara partai Golkar secara keseluruhan dan menambah jumlah kursi di DPRD Kabupaten Tebo.

Melihat sejarah ARB yang pernah membesarkan partai Golkar di Kabupaten Tebo, tentu saja hal ini bisa menjadi pertimbangan penting bagi DPP Partai Golkar untuk menjatuhkan rekomendasi kepadanya sebagai Cabup Tebo. 

Terlebih lagi, H. Sutriman Ayahanda dari ARB adalah Dewan Penasehat (Wanhat) DPD II partai Golkar Tebo dan adik kandung ARB, Khalis Mustiko merupakan Ketua DPD II Partai Golkar Kabupaten Tebo. 

Keberadaan orang tua dan adik ARB inipun, tentu saja akan mempengaruhi rekomendasi kepada ARB. yang informasinya rekomendasi DPP Partai Golkar akan diberikan kepada siapa, akan disampaikan pada akhir bulan Juli ini.

Pemerhati Politik Kabupaten Tebo, Heri Zaldi, S.Pt mengungkapkan bahwa kedua Bacabup Tebo yakni Aspan dan ARB, keduanya punya peluang dan kekuatan yang sama saat berhadapan dengan partai Golkar ketika diibaratkan seolah-olah ini adalah permainan sepak bola.

Namun, Heri zaldi mengingatkan bahwa ada opini publik yang menyebutkan bahwa adanya konflik yang pernah terjadi didalam partai Golkar, seandainya hal itu pernah terjadi di DPD II Partai Golkar Kabupaten Tebo yang melibatkan salah satu nama Bacabup Tebo, itu harus diantisipasi oleh Bacabup tersebut.

"Adanya pergeseran rekomendasi dari partai Golkar terkait nama pimpinan DPRD Kabupaten Tebo yang pernah terjadi, nuansa itu diindikasikan masih kental pada Pilbup Tebo ini, sah-sah saja ada opini ini," sebut Herizaldi yang saat ini sebagai Ketua PKB Kerinci, Sabtu (13/07/2024).

Partai Golkar lanjut Heri, pasti akan memberikan rekomendasi Paslon Pilbup Tebo kepada orang yang tepat sesuai dengan hasil survei yang dilakukan. Dan mudah-mudahan, Pilkada di Kabupaten Tebo dapat berjalan aman dan damai.

(red/sumber: teboonline.id)

Agus Rubiyanto Ambil Formulir di Partai Demokrat, Siap Bersaing di Pilbup Tebo, Ini Profil Singkatnya

Agus Rubiyanto, S.E, M.M

MERDEKAPOST, TEBO – Sebagai bukti keseriusan dan persiapan untuk Pilkada Bupati Tebo, tim pemenangan Agus Rubiyanto (ARB) telah resmi mengambil formulir pendaftaran di DPC Partai Demokrat Tebo pada Jumat, 19 April 2024. Kegiatan yang berlangsung di kantor Demokrat Tebo, yang terletak di Simpang Jalan Asoy Muara Tebo, ini menandai langkah awal ARB dalam kontestasi politik mendatang.

Tim ARB diwakili oleh Syahril, Selamet Irianto, dan Zuhdi Gegem, yang disambut langsung oleh Ketua DPC Partai Demokrat Tebo, Harmain, serta Ketua Penjaringan, Alya Fatriadi, dan jajarannya. Kehadiran tim ARB ini menunjukkan keseriusan dan komitmen ARB dalam memajukan Kabupaten Tebo.

“Kami mengambil formulir ini sebagai tanda keseriusan kami untuk ikut serta dalam Pilbup Tebo dan membangun Tebo lebih lanjut,” ungkap Syahril. Ia menambahkan bahwa timnya akan melengkapi persyaratan yang diminta oleh Demokrat Tebo untuk proses penjaringan ini.

Sementara itu, Harmain, Ketua DPC Demokrat Tebo, menyatakan bahwa pihaknya akan menunggu pengembalian formulir yang telah lengkap pada pekan depan.

“Kami berharap formulir tersebut dapat segera dilengkapi dan diserahkan kembali ke DPC Demokrat Tebo antara tanggal 25-27 April ini,” katanya.

Harmain juga menyampaikan harapannya agar Agus Rubiyanto dapat hadir secara langsung saat penyerahan formulir pendaftaran. “Kita harapkan ketika pengembalian berkas besok bisa dihadiri langsung oleh bacalonnya,” tuturnya.

Profil dan Rekam Jejak Agus Rubiyanto 

Lahir di Rimbo Bujang, Kabupaten Tebo, pada 16 Mei 1984, Agus adalah putra tertua dari pasangan H. Sutriman dan Hj. Sumiati, tokoh serta pengusaha ternama di daerah ini. Perjalanan hidup dan karier Agus menggambarkan sebuah perjalanan dari akar rumput hingga puncak kekuasaan politik.

Agus Rubyanto, dikenal sebagai sosok pemuda yang energik, supel, cerdas dan mudah bergaul sehingga ia dikenal cukup luas oleh semua kalangan.

Agus Rubyanto, pria kelahiran Rimbo Bujang tepatnya pada tanggal 16 Mei 1984 silam ini, memiliki karir yang cukup gemilang. Terbukti, Agus Rubyanto yang merupakan putra dari pengusaha Rimbo Bujang H Sutriman, telah 2 periode menjabat sebagai Ketua DPRD Kabupaten Tebo. 

Dari masa kecilnya yang dihabiskan di Rimbo Bujang, Agus memulai pendidikannya di TK Pertiwi Kelurahan Wirotho Agung, melanjutkan ke SD Negeri 172 Rimbo Bujang, dan SMP Negeri 3 Rimbo Bujang. Keseriusannya dalam pendidikan membawanya ke Yogyakarta, di mana ia menamatkan pendidikan menengah atas di SMA Muhammadiyah 2 dan kemudian memperoleh gelar sarjana serta Magister Manajemen dari STIE YKPN dan Universitas Batanghari.

Kepulangannya ke Tebo bukan hanya sebagai sarjana, tetapi sebagai seorang yang siap untuk terjun ke dunia politik. Memulai karier politiknya sebagai kader Partai Golkar pada tahun 2008, Agus tak hanya meraih suara terbanyak dalam Pemilihan Legislatif 2009 tetapi juga berhasil mengantar Partai Golkar menjadi partai pemenang di Kabupaten Tebo dengan 6 kursi, sebuah prestasi yang mengukuhkannya sebagai Ketua DPRD Kabupaten Tebo termuda se-Indonesia.

Kepemimpinannya tidak terbatas pada penjabatan legislatif. Selama menjadi Ketua DPRD dari 2009 hingga 2019, Agus memimpin berbagai proyek pembangunan spektakuler, seperti Mesjid Agung dan Stadion Tebo, serta memastikan penggunaan APBD yang efektif dan transparan. Prestasi ini berlanjut dengan Kabupaten Tebo yang meraih penghargaan WTP dari BPK RI secara berkesinambungan.

Di bawah kepemimpinan Agus sebagai Ketua DPD II Partai Golkar Kabupaten Tebo, partai ini terus memenangkan kursi terbanyak di Pileg, termasuk pada Pileg 2019. Ini menunjukkan bukan hanya kemampuan organisasinya tapi juga kepercayaan tinggi yang diberikan oleh masyarakat Tebo kepadanya.

Kini, dengan dukungan penuh dari tokoh dan masyarakat Kabupaten Tebo, Agus Rubyanto telah mengumumkan kesiapannya untuk maju dalam Pilkada Tebo 2024. 

“Insyaallah, kita akan maju pada Pilkada 2024 nanti,” ucapnya, menegaskan komitmennya untuk membangun komunikasi yang kuat di semua lapisan masyarakat dan partai.

Figur seperti Agus Rubyanto memperlihatkan bagaimana dedikasi dan visi yang jelas dapat menginspirasi perubahan nyata di tingkat lokal. Dengan basis pendukung yang kuat dan rekam jejak yang solid, ia berdiri sebagai kandidat yang berpotensi untuk membawa Kabupaten Tebo ke arah masa depan yang lebih cerah.

Dengan usia yang cukup muda, Agus Rubyanto sebagai seorang politisi yang dimulai dari nol, punya track record yang cukup membuat orang kagum. Dengan pengalamannya ini lah, ia terang-terangan siap maju menjadi Bupati Tebo 2024.

Kemudian, dengan 2 periode menjabat Ketua DPRD Kabupaten Tebo, Agus Rubyanto punya andil besar dalam membangun Kabupaten Tebo, saat ini Kabupaten Tebo telah maju sejajar dengan Kabupaten lainnya dan itu menjadi tolak ukurnya.(*)

BREAKING NEWS! Sah, Gubernur Jambi Lantik Varial Adhi Putra jadi Pj Bupati Tebo

Gubernur Jambi Al Haris melantik Varial Adhi Putra sebagai Penjabat (Pj) Bupati Tebo, Senin (1/4/2024). 

JAMBI - Gubernur Jambi Al Haris melantik Varial Adhi Putra sebagai Penjabat (Pj) Bupati Tebo, Senin (1/4/2024).

Varial ditunjuk Kemendagri sebagai Pj Bupati Tebo menggantikan Aspan yang masuki masa pensiun.

Varial merupakan Kepala Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Jambi.

Ia resmi ditunjuk sebagai Pj Bupati Tebo setelah melewati proses di Kemendagri.

Pelantikan Pj Bupati Tebo tersebut berlangsung di Auditorium Rumah Dinas Gubernur Jambi.

Dalam sambutannya, Gubernur Al Haris berharap dengan dilantiknya Varial sebagai Pj Tebo  meneruskan pembangunan di Kabupaten Tebo.

"Kita berharap, dengan pelantikan ini semua pembangunan di Tebo berjalan dengan baik," kata Al Haris.

Al Haris  juga menuturkan terimakasih kepada PJ Aspan yang sudah mengabdi sebagai Pj bupati Tebo.

"Terimakasih buat Pak Aspan yang telah membangun Kabupaten Tebo selama ini," ujarnya.

Terlihat Wakil Gubernur Jambi dan sejumlah kepala OPD lingkup Pemprov Jambi juga sudah tampak hadir untuk menyaksikan acara pelantikan tersebut. (adv)

Varial Adhi Putra Ditunjuk Jadi Pj Bupati Tebo, Hari ini Bakal Dilantik Gubernur Jambi

Varial Adhi Putra dan Istri. [mpc | Doc: istimewa] 
MERDEKAPOST.COM, MUARA TEBO - Kemendagri resmi menunjuk Dr H Varial Adhi Putra S.T, M.M sebagai Penjabat (Pj) Bupati Tebo menggantikan Aspan yang memasuki masa pensiun..

Varial merupakan Kepala Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Jambi. Dia resmi ditunjuk sebagai Pj Bupati Tebo setelah melewati proses di kemendagri.

Sebelumnya DPRD Tebo dan Gubernur Jambi menyodorkan tiga nama, selain Varial ada nama Karo Kesra Setda Provinsi Jambi Sulaiman dan Kadinsosdukcapil Provinsi Jambi Arif Budiman.

Penunjukan Varial sebagai Pj Bupati Tebo dibenarkan oleh Karo Pemerintahan Setda Provinsi Jambi, Lutfiah.

"Iya betul (Varial jadi Pj Bupati Tebo)," kata Lutfiah, dikonfirmasi lewat pesan Whatsapp pada, Minggu (31/3/2024).

Wakil Ketua II DPRD Tebo, Syamsu Rizal, juga membenarkan bahwa Varial ditunjuk sebagai Pj Bupati Tebo. Dia pun meyakini dengan berbagai pengalaman, Varial mampu membangun Tebo.

"Ia benar," kata Syamsu Rizal.

Varial bakal dilantik Gubernur Jambi pada Senin (01/04).

Disisi lain, dikutip dari laman elhkpn.kpk.go.id, Varial tercatat memiliki total harta kekayaan per 31 Desember 2022 senilai Rp4.194.886.767.

Kekayaan Varial paling besar disumbang dari tanah dan bangunan terdiri dari 7 bidang di tiga daerah, di antaranya Kota Palembang, Tanjung Jabung Timur dan Kota Jambi. Total nilai tanah dan bangunan yang dimiliki Varial senilai Rp3.677.586.767.

Kemudian harta bergerak lainnya senilai Rp505.000.000, selanjutnya kas dan setara kas senilai Rp 12.300.000. Dalam LHKPN, Varial tercatat tidak memiliki hutang.

Tribun melakukan konfirmasi kepada Varial atas ditunjuknya sebagai Pj Bupati Tebo. Namun Varial tidak memberikan banyak komentar.

"Terimakasih. Besok aja sekalian ya," ucap Varial singkat via Whatsapp.

Editor: Aldie Prasetya || Merdekapost.com 

Copyright © MERDEKAPOST.COM. All rights reserved.
Redaksi | Pedoman Media Cyber | Network | Disclaimer | Karir | Peta Situs