KPU Merangin Terima Pendaftaran Pertama Pasangan Calon Bupati Dr. Drs. H. Nalim, SH., MH dan Nilwan Yahya, SE

Ketua KPU Merangin bersama Anggota 

Merdekapost.com | Merangin, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Merangin resmi menerima pendaftaran pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati, Nalim dan Nilwan Yahya untuk Pilkada 2024. Pendaftaran tersebut berlangsung di kantor KPU Merangin pada hari ini, di mana pasangan ini tiba sekitar pukul 14.15 WIB dengan diiringi oleh ribuan pendukung yang memberikan semangat dan dukungan.

Dr. H. Nalim, SH.,MH dan Nilwan Yahya, SE yang diusung oleh koalisi Partai Golkar, PPP, Partai Perindo, PKN, PSI, Partai Buruh, PBB dan Partai Gelora menjadi salah satu pasangan pertama kali daftar di KPU Merangin.

Ketua KPU Merangin, Alber Trisman, dalam keterangannya menyampaikan untuk berkas pendaftaran pasangan Nalim dan Nilwan Yahya telah diterima dan sudah dinyatakan lengkap. Hari ini KPU membuka pendaftaran mulai jam 08.00 hingga 16.00 WIB dan pada hari kamis 29 Agustus 2024 adalah hari terakhir pendaftaran paslon dari jam 08.00 sampai dengan 23.59 WIB.

 "Kami sudah menerima berkas pendaftaran pasangan Nalim dan Nilwan Yahya. dan dinyatakan lengkap, Tahapan berikutnya adalah verifikasi berkas, untuk hari ini pendaftaran pasangan calon sudah di tutup jam 16.00 WIB, untuk pendaftaran terkahir pada hari kamis 29 Agustus 2024 pendaftaran akan di buka kembali pada jam 08.00 hingga 23,59 wib,dan hasilnya akan diumumkan pada waktu yang telah ditetapkan," ujar Alber.

Dalam kesempatan tersebut, Nalim menyampaikan bahwa dirinya bersama Nilwan Yahya siap berkompetisi secara sehat dan adil dalam Pilkada ini. "Kami berkomitmen untuk membawa perubahan yang nyata bagi Kabupaten Merangin. Bersama-sama dengan masyarakat, kami yakin dapat mewujudkan Merangin yang lebih baik," ucap Nalim dalam konferensi pers yang digelar usai pendaftaran.

KPU Merangin akan melanjutkan proses verifikasi berkas dan calon akan ditetapkan pada 22 September 2024. (rdp)

Peluang Safrial di Pilgub Jambi "Kecil", PDIP Dikabarkan Usung Haris-Sani

 

Safrial. Foto: Ist

Merdekapost.com - Peluang mantan Bupati Tanjab Barat, Safrial, untuk ikut berkontestasi pada Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jambi 2024, sepertinya hanya isapan jempol belaka alias sangat kecil. 

Hal ini dikarenakan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dikabarkan lebih memilih mengusung sang petahana Haris-Sani ketimbang Safrial. 

"Kabar yang beredar bahwa PDIP akan mengusung Haris-Sani, nah kalau itu terjadi maka peluang Safrial untuk bisa ikut berkontestasi pada Pilgub Jambi sangat kecil," ungkap Ketua Lembaga Keadilan Peduli Masyarakat Indonesia (LKPMI) Provinsi Jambi, Dedi Yansi, kepada media Selasa (28/05/2024). 

Kata Dedi, antara Gubernur Al Haris dengan Ketua DPD PDIP Jambi Edi Purwanto pada saat ini memiliki kedekatan emosional yang kuat. 

"Kemesraan antara Edi dan Al Haris saat ini, seakan memberikan signal kuat bahwa PDIP akan mengusung pasangan Haris-Sani pada Pilgub Jambi mendatang," kata dia. 

Selain itu, keberhasilan Haris-Sani dalam memimpin Jambi menjadi tolak ukur tersendiri bagi partai politik. Termasuk partai banteng besutan Megawati Soekarnoputri. 

"Partai politik mempunyai survei internal sendiri, nah pada saat ini Haris-Sani berada di peringkat pertama. Sementara Safrial jauh dibawa kandidat lainnya. Partai pastinya mau menang dong, bukan hanya sekedar mengusung kandidat saja," tutupnya. (*)

Nilai Tertinggi CAT PPS Tidak Lulus, KPU Batanghari Diduga Curang

 

Kantor KPU Batanghari. Foto: Ist

Merdekapost.com, Batanghari - Hasil Seleksi Panitia Pemungutan Suara (PPS) pemilihan  Bupati dan Wakil Bupati Batanghari,Propinsi Jambi periode 2024, 2029 ternyata banyak menimbulkan berbagai pertanyaan dari calon-calon yang mengikuti seleksi beberapa waktu yang  lalu.

Walaupun mereka para calon telah berhasil mendapatkan nilai tertinggi pada saat CAT ternyata itu semua tidak sama sekali menjadi peluang bagi calon anggota PPS untuk bisa terpilih pada tes terakhir saat wawancara,ironisnya calon nya lagi calon yang hanya mendapatkan nilai CAT terendalah malah mendapatkan sebagai Anggota PPS terpilih.

Salah satu calon PPS dari Kecamatan Muaro Sebo Ulu kepada awak media mengaku sangat kecewa dengan pihak KPU Batanghari. Dia juga mempertanyakan kenapa peserta yang nilai CAT tinggi bisa kalah dengan peserta yang nilai CAT nya rendah dan ada apa dibalik semua itu?

“Kami tidak percaya lagi dengan netralitas KPU Batanghari PPS yang dinyatakan lulus banyak yang nilai CAT-nya rendah, kami menduga ada apa  dalam seleksi PPS kemarin, mungkin semua titipan para pemangku kepentingan mungkin juga orang yang berpengaruh disetiap lini,"Ujarnya dengan nada kecewa.

Tambahnya,Jika hasil CAT belum menjadi patokan resmi untuk bisa terpilih jadi PPS, dirinya juga menduga proses wawancara yang dilakukan pihak KPU diduga hanya sebagai formalitas saja untuk meluluskan calon-calon yang telah mereka siapkan untuk menjadi penyelenggara tingkat dusun tahun 2024 nantinya.

“Jika satu atau dua orang yang nilai CAT tinggi tidak lulus mungkin biasa, namun PPS yang terpilih banyak yang nilai CAT-nya rendah tapi mereka yang terpilih sedangkan yang nilai CAT nya tinggi tidak lulus,"Ucapnya.

Sementara itu calon PPS yang engan dituliskan namanya juga mengatakan" Kalau begini caranya untuk kedepan-nya lebih baik KPU tidak melakukan tes tertulis atau CAT, alangkah baiknya KPU langsung tunjuk saja calon yang sudah mereka siapkan jadi kami tidak perlu susah payah untuk mendaptarkan diri sebagai PPS.

Dari hasil seleksi PPS yang sudah ditetapkan oleh pihak KPU  Batanghari membuat para calon  yang merasa dicurangi meminta kepada pihak Bawaslu Batanghari untuk lebih peka terhadap proses seleksi calon PPS yang mereka laksanakan.

“Pak Bawaslu tolong cek dan periksa proses seleksi di KPU,yang jelas saat ini kami sangat kecewa dengan KPU Batanghari dan jangan sampai masyarakat kecewa juga dengan pihak Bawaslu,"Pintanya. (Red)

Dumisake Pendidikan Gubernur Al Haris Menyentuh Orang-orang yang Membutuhkan

  

Penyerahan Dumisake Pendidikan Gubernur Jambi. Foto: Ist

Merdekapost.com - Dumisake bantuan pendidikan Gubernur Jambi Al Haris berupa berupa seragam sekolah, buku, pena, tas, sepatu, kaos kaki, alat bantu dengar, kursi roda, reglet, dan tongkat tuna netra ternyata benar-benar menyentuh orang-orang yang membutuhkan.

Bagi orang tua siswa kurang mampu secara ekonomi mendapatkan bantuan pendidikan dari program Gubernur Jambi Al Haris benar-benar suatu berkah.

Seperti yang dirasakan Siti Aisyah yang tidak mampu membendung rasa harunya saat melihat anaknya Alfi Khoiri dipasangkan alat bantu dengar ditelinganya oleh Gubernur Al Haris. 

Saat itu Siti Aisyah tengah mendampingi putranya Alfi Khoiri menerima bantuan pendidikan program Dumisake dari Gubernur Al Haris di Batanghari beberapa waktu lalu.

“Terima kasih Pak” suara serak bahagia dari Siti Aisyah menyaksikan anaknya mendapat alat dengar yang diserahkan Gubernur Jambi, Al Haris.

Alfi Khoiri adalah salah satu dari 461 siswa SMA, SMK dan SLB keluarga tidak mampu mendapatkan bantuan pendidikan program Dumisake di Kabupaten Batanghari 2023 lalu.

Siti Aisyah mengaku merasa bersyukur sekali karena mendapatkan bantuan alat dengar untuk anaknya. Siti Aisyah mengaku alat dengar itu sulit ia dapatkan, jika ia harus membeli sendiri karena katerbatasan ekonomi.

“Alhamdulillah bersyukur (Gubernur Al Haris) membantu anak saya, kita membeli alat ini susah. Saya orang tidak mampu untuk membeli alat untuk mendengar,” katanya.

Hal yang sama juga disampaikan Radiah warga Tanjung Jabung Timur, ia mengatakan perlengkapan sekolah bantuan Gubernur Al Haris benar-benar sangat membantu. Apa lagi mengingat ia memiliki tiga orang anak yang masih sekolah, tentu membeli alat perlengkapan sekolah bersamaan untuk tiga orang anaknya cukup memberatkan.

"Alhamdulillah, anak kami dapat perlengkapan sekolah baru. Kami sudah untuk membeli perlengkapan sekolah baru, karena anak kami tiga yang sekolah, ada yang SMA, SMP dan SD. Terima kasih Pak Gubernur," kata Radiah.

Gubernur Jambi, Al Haris mengatakan bantuan pendidikan yang diserahkan sebagai bentuk kehadiran pemerintah di tengah-tengah masyarakat tidak mampu agar tetap mendapatkan perlengkapan sekolah yang layak.

Al Haris berharap bantuan tersebut dapat menjadi motivasi bagi anak-anak tidak mampu, dan orang tua tetap semangat untuk kelangsungan pendidikan anaknya.

“Ini kita serahkan bantuan pendidikan berdasarkan data usulan dari sekolah dan kita peruntukkan untuk anak-anak yang berhak menerimanya,”

“Kita pemerintah hadir di tengah masyarakat dan menjamin anak-anak (tidak mampu) untuk Sekolah, meski belum banyak yang dapat kita bantu. Ini jangan diukur nilainya, ini motivasi dan semangat bagi anak-anak dan orang tua bahwa pemerintah hadir untuk mereka,” kata Al Haris.

Data Dinas Pendidikan Provinsi Jambi sejak 2022 hingga 2024 ini bantuan pendidikan berupa seragam sekolah, buku, pena, tas, sepatu, kaos kaki, alat bantu dengar, kursi roda, reglet, dan tongkat tuna netra telah menyasar 15.368 siwa. 

Jumlah tersebut tersebar di semua Kabupaten dan Kota di Provinsi Jambi dengan rincian tahun 2022 terealisasi 4.701 siswa, 2023 menyasar 5.435 siswa dan tahun 2024 ini menyasar 5.232 siswa.

Perlengkapan pendidikan tersebut paling banyak diterima siswa SMA yakni 9.043 orang, siswa SMK 5.096 orang dan siswa SLB 1.229 orang.

Tak hanya siswa sekolah negeri, Gubernur Al Haris melalui program bantuan pendidikan juga membantu biaya untuk siswa tidak mampu di sekolah swasta. Bantuan pendidikan SPP untuk siswa sekolah swasta ini dianggarkan sejak 2023 dan 2024.

Al Haris melalui program bantuan pendidikan jika dirincikan telah membantu 1.656 biaya pendidikan siswa tidak mampu baik sekolah negeri maupun siswa sekolah swasta, dengan rincian tahun 2023 sebanyak 910 siswa dan tahun 2024 sebanyak 746 orang siswa. (*)

Soal Oknum Bacakada Diduga Pecandu Narkoba, ini Kata Dir RSRM Jambi

 

Ilustrasi. Foto: Ist

Merdekapost.com - Soal oknum Bakal Calon Kepala Daerah (Bacakada) yang diduga pecandu narkoba, Direktur Rumah Sakit Umum Raden Mattaher (Dir RSRM) dr Herlambang angkat bicara.

Kata Herlambang, pihaknya akan bekerja secara profesional untuk tes kesehatan para Bacakada.

"(Kalau kita, red) Profesional, Bro," ungkap dr Herlambang kepada media, beberapa hari lalu.

Selain itu, terkait tes kesehatan Bacakada terkait narkoba, Herlambang menegaskan akan memperketat pemeriksaan.

"Harus ketat pemeriksaannya," jelas Herlambang singkat via pesan Whatsapp-nya.

Terpisah, Ketua KPU Provinsi Jambi Iron Sahroni menegaskan, bahwa pihaknya fokus kepada administrasi Bacakada.

Selain itu, semua Bacakada harus memenuhi persyaratan untuk maju di Pilkada Jambi 2024.

"Intinya semua harus sesuai persyaratan, termasuk bebas dari narkoba," terang Iron via Whatsapp-nya, Senin (20/5/2024).

Sementara, Herman, warga Kota Jambi mengatakan, dirinya kaget saat mengetahui bahwa ada oknum Bacakada diduga pecandu narkoba yang akan ikut berkontestasi di Pilkada 2024 . 

"Masya Allah mau jadi apa Jambi nanti kalau memang seorang pecandu Narkoba menjadi pemimpin," ungkap Herman, kepada media, Minggu (19/05/2024). 

Untuk diketahui, dikutip dari website alodoktercom, narkoba mengandung methamphetamine. Ini merupakan zat terlarang atau narkotika yang memiliki efek menstimulasi sistem saraf di mana penggunaannya dapat menyebabkan ketagihan. 

Efek samping dari pemakaian narkoba jenis sabu di antaranya adalah; depresi, gangguan cemas dan ketagihan, kerusakan atau gangguan pada otak, dan kelainan genetik pada keturunan.

Lalu, kadar narkoba sabu dalam tubuh, dapat bertahan pada berbagai anggota tubuh seperti; bertahan dalam darah dalam 24-48 jam, bertahan pada urine dalam 1-4 hari dan di rambut dapat sampai berbulan-bulan tergantung dari lama penggunaan.(*)

Sumber : Jambiseru.com

Kebersamaan dengan Warga Pendung, Monadi Ikut Dorong Gerobak

Merdekapost.com, Kerinci – Mengenakan baju koas lengan panjang dengan celana hitam,ditengah terik matahari Monadi Murasman terlihat mendorong gerobak, Minggu (19/5/2024).

Bakal calon bupati Kerinci ini bersemangat mendorong gerobak berisikan tanah untuk timbunan.

Gerobak yang usai diisi oleh warga yang lain, kemudian giliran Monadi dengan sigap menjalankan tugas. Gerobaknya didorong sebagaimana lazimnya pekerja bangunan.

Ini terlihat saat Monadi bersama Ayahanda tercintanya Murasman ikut ambil bagian saat masyarakat Pendung,  Kecamatan Air Hangat gotong royong dalam pembangunan rumah adat Depati Agung Tuo Terawang Lidah.

Kegiatan ini juga diikuti oleh anak jantan dan anak batino keturunan Depati Agung Tuo.

“Gotong royong ini bukan hanya tentang memperbaiki bangunan fisik, tetapi juga memperkokoh jalinan hati dan semangat kebersamaan kita,” kata Monadi dengan suara penuh keyakinan.

Ia menyadari, bahwa kepemimpinan sejati adalah tentang hadir bersama rakyat, merasakan dan memahami setiap denyut nadi kehidupan mereka.

“Kegiatan gotong royong ini menjadi simbol persatuan dan dedikasi, mengingatkan semua orang akan pentingnya kerja sama dalam menjaga dan melestarikan warisan budaya,” ujarnya.

Monadi, dengan dukungan penuh dari keluarga besarnyanya, telah menegaskan bahwa perubahan dan kemajuan Kerinci akan tercapai melalui tindakan nyata dan kerja keras.

Dengan semangat gotong royong yang tak pernah pudar, Monadi dan keluarga besarnya telah memberikan contoh yang inspiratif.

Dia bukan hanya berbicara tentang perubahan, tetapi juga melaksanakannya dengan penuh ketulusan dan dedikasi.

Tokoh masyarakat setempat Yurnalis mengucapkan terimakasih kasih kepada Monadi dan keluarga besar Murasman.

“Kegiatan kami di pendung selalu didukung penuh oleh pak monadi dan pak Murasman sejak dulu.” ujar Purnawirawan TNI ini.(red)

KPU Jambi Diminta Waspada, Ada Oknum Cakada Diduga Pecandu Narkoba

 

Syaiful Bakri. Foto: Ist

Merdekapost.com - Komisi Pemilihan Umum (KPU) di Jambi, diminta waspada saat penjaringan Calon Kepala Daerah (Cakada) nanti. Pasalnya, ada oknum yang diduga pecandu narkoba bakal ikut daftar.

Ketua Forum Masyarakat Peduli Pilkada Jambi (FMP2J) Syaiful Bakri mengatakan, oknum yang dimaksud memang sudah diduga publik sebagai pecandu narkoba jenis sabu. Karena itu, KPU di Jambi dimintanya waspada saat penjaringan kesehatan nanti.

"Mungkin karena memang haus kekuasaan, oknum diduga pecandu narkoba ini masih nekat daftar jadi Cakada," ungkap Syaiful Bakri kepada media, Sabtu (18/5/2024).

Menurutnya, pas tes kesehatan nanti, harus diawasi Bawaslu secara ketat. Selain itu, pihak medis yang mengetes kesehatan, juga harus teliti.

"Semua harus hati hati pas tes kesehatan nanti. Kan ada alat yang canggih untuk mengetahui orang ini pecandu narkoba atau bukan, pakai alat itu," ujarnya.

Selain itu, Syaiful juga khawatir jika oknum ini lolos penjaringan kesehatan, bisa membahayakan demokrasi di Jambi.

"Orang kalau sudah candu narkoba, biasanya sulit berhenti. Hal yang tak masuk akal saja bisa dilakukannya kalau sedang mabuk," tegasnya.

Karena itu, ia mewanti wanti KPU, Bawaslu dan tim medis penjaringan cakada, benar benar bekerja profesional dan hati hati.

"Kalau ndak salah oknum itu pernah ditangkap pas lagi nyabu, bahkan kabarnya ada juga yang megang vidionya waktu ditangkap itu," tutupnya.(*)

Sumber : Jambiseru.com

Ahmadi Masih Terlalu Tangguh Ditaklukkan di Pilwako Sungai Penuh

 

Merdekapost.com - Atmosfer politik Sungaipenuh yang masih dingin dan berjalan santai akhirnya membuat publik mulai membuat kesimpulan sendiri. Yaitu akankah Pilwako Sungaipenuh digelar dengan persaingan sengit dan ketat, sebagaimana Pilwako 2020 lalu?. Pasalnya belum ada nuansa politik yang mencengangkan publik sejauh ini. 

Berbeda dengan kakak tertua Sungaipenuh, yaitu Kabupaten Kerinci yang semarak dalam menyongsong Pilbup 2024, hal ini ditandai dengan semakin masif dan aktifnya Bakal Calon Bupati Kerinci dalam melakukan pergerakan hingga persaingan alot mengapung ke permukaan. 

"Sepertinya demikian, saya melihat belum terlihat ada keseriusan yang jelas dan gamblang dari masing-masing balon Walikota Sungaipenuh untuk bersaing dengan incambent saat ini, yaitu Ahmadi Zubir. Hal ini berbeda dengan atmosfer pilwako sebelumnya. Selain itu kita menyaksikan ke daerah tetangga (Kerinci) persaingan begitu sengit, sementara kota masih terlihat santai. Itu yang muncul ke pwemukaan, ujar Desrianto yang merupakan politisi Golkar Sungaipenuh.

Selanjutnya Desrianto menganalisa beberapa kemingkinan, diantaranya adanya kemungkinan masyarakat masih merekam jelas fenomena kemenangan Ahmadi yang head to head dengan anak penguasa saat itu. Dimana Ahmadi secara mengejutkan menang telak di tengah berbagai tekanan dan kesulitan saat itu. Apalagi saat ini Ahmadi sudah maju sebagai seorang inkamben. 

Menurutnya hal ini berkemungkinan menjadi faktor sulitnya Ahmadi untuk dikalahkan pada Pilwako 2024. Disamping itu masifnya dukungan untuk Ahmadi Zubir juga menjadi faktor munculnya keraguan banyak pihak untuk serius bertarung pada Pilwako 2024. 

"sepertinya masyarakat masih mengingat perjuangan Ahmadi yang head to head melawan anak penguasa saat itu. Mengejutkan dia menang secara berkelas di tengah tekanan lengkap dengan kesulitannya saat itu. Nah..sekarang beliau maju sebagai seorang inkamben dengan memboyong masa yang masif tentunya hari ini beliau semakin kuat", imbuhnya. 

Desrianto menegaskan Faktor itu lah salah satu yang membuat keyakinannya untuk ikut berjuang bersama Ahmadi Zubir dalam rangka mensukseskan pembangunan Kota Sungai Penuh yang berkelanjutan. (Red)

Copyright © MERDEKAPOST.COM. All rights reserved.
Redaksi | Pedoman Media Cyber | Network | Disclaimer | Karir | Peta Situs