Prediksi Superkomputer, Alasan Timnas Indonesia Lolos Piala Dunia 2026 dan Calon Lawannya

TIMNAS INDONESIA - Penyerang Timnas Indonesia, Ole Romeny mencetak gol di ajang Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia, Kamis (20/3/2025). 

MERDEKAPOST.COM - Berikut ini prediksi Superkomputer soal peluang Timnas Indonesia Lolos ke Piala Dunia 2026.

Peluang Timnas Indonesia lolos ke Piala Dunia 2026 semakin terbuka setelah mengalahkan Bahrain, pada Selasa (25/3/2025) kemarin.

Seberapa besar peluang Skuad Garuda lolos? Simak analisis Superkomputer dan alasannya.

Kini Superkomputer Footy Rankings menganalisis peluang Timnas Indonesia untuk dapat lolos ke Piala Dunia 2026.

Timnas Indonesia berhasil mengalahkan Bahrain 1-0 pada matchday ke-8 Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan.

Gol tunggal Timnas Indonesia lahir dari aksi Ole Romeny pada menit ke-24 setelah memanfaatkan umpan dari Marselino Ferdinan.

Kemenangan itu membuat Timnas Indonesia berada di peringkat keempat klasemen Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia dengan koleksi 9 poin.

Jay Idzes dkk berjarak satu angka dengan Arab Saudi di urutan ketiga dan meninggalkan Bahrain di peringkat kelima dengan selisih tiga poin.

Analisis Superkomputer

Setelah melawan Bahrain, Superkomputer Footy Rankings memberikan prediksi soal peluang Timnas Indonesia lolos ke Piala Dunia 2026.

Tim peringkat 1-2 dari penyisihan grup putaran ketiga ini bakal lolos langsung ke Piala Dunia 2026.

Sedangkan tim peringkat 3-4 akan melanjutkan perjuangan ke babak keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Berdasar prediksi dari X @FootyRankings, peluang Timnas Indonesia untuk lolos langsung ke Piala Dunia 2026 terbilang sangat kecil, yakni 0,1 persen.

Peluang terbesar di Grup C yang akan mendampingi Jepang untuk lolos langsung yakni Australia, sebesar 90 persen.

Sementara peluang terbaik Timnas Indonesia adalah finis posisi tiga dan empat, yakni sebesar 58 persen.

Dengan finis di urutan ketiga dan empat, akan membuat armada Patrick Kluivert melanjutkan perjuangan ke ronde keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

Timnas Indonesia sendiri akan menghadapi China (5/6/2025) dan Jepang (10/6) pada dua laga pamungkas Grup C.

Jika mampu mengalahkan China di pertandingan kesembilan, maka peluang Timnas Indonesia mengamankan posisi empat besar sangat terbuka lebar. 

Pasalnya, Bahrain akan melawan Arab Saudi dan berhadapan dengan China di laga terakhir.

Jika lolos ke putaran keempat, Timnas Indonesia akan melawan tim peringkat tiga dan keempat dari masing-masing grup di babak kedua yang totalnya berjumlah enam negara.

Sesuai regulasi, tim yang sudah bertemu di babak ketiga takkan bersua di babak keempat. 

Karena itu, jika Timnas Indonesia lolos ke babak keempat, skuad Garuda takkan bertemu salah satu dari penghuni Grup C yang akan lolos ke babak selanjutnya. 

Calon Lawan Timnas Indonesia Jika Lolos

Lalu siapa calon lawan Timnas Indonesia jika lolos ke putaran keempat nanti?

Calon Lawan Timnas Indonesia Jika Lolos ke Putaran Keempat

Dari Grup A, Iran sudah dipastikan lolos ke putaran Piala Dunia 2026 setelah mengimbangi Uzbekistan 2-2 pada matchday ke-8.

Torehan 20 poin milik Iran sudah membuat Mehdi Taremi dkk tak akan terlempar dari posisi dua besar.

Sementara Uzbekistan, kini menjadi favorit menemani Iran di dua besar Grup A karena telah memiliki 17 poin.

Uzbekistan hanya membutuhkan satu kemenangan dari dua laga sisa untuk memastikan lolos.

Sedangkan Uni Emirat Arab (13 poin) dan Qatar (10 poin) masih bersaing sengit di posisi ketiga dan keempat Grup A.

Keduanya berjarak cukup jauh ketimbang Kirgistan (6 poin) dan Korea Utara (2 poin).

Situasi di Grup Lain

Berbeda dengan situasi Grup A, persaingan di Grup B justru lebih ketat.

Hingga matchday ke-8 ini belum ada satupun tim yang memastikan diri lolos ke putaran final Piala Dunia 2026.

Korea Selatan saat ini masih memimpin Grup B dengan torehan 16 poin.

Korea Selatan unggul tiga poin dari Yordania yang berada di peringkat kedua.

Kemudian kekalahan Irak 0-1 atas Palestina serta kemenangan Oman 1-0 atas Kuwait membuat persaingan di posisi ketiga dan keempat semakin memanas.

Kini Irak berada di peringkat ketiga dengan 12 poin, hanya berselisih dua angka di atas Oman yang berada di peringkat keempat.

Posisi Oman di peringkat keempat juga belum sepenuhnya aman, lantaran dengan dua laga sisa, Oman masih dapat digeser Palestina (6 poin) dan Kuwait (5 poin).

Enam Negara

Putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 nanti akan diikuti enam negara.

Nantinya, enam negara tersebut akan dibagi ke dalam dua grup, yang mana masing-masing grupnya berisikan tiga negara. 

Tim teratas di masing-masing grup (dua negara) akan lolos otomatis ke Piala Dunia 2026.

Sedangkan tim yang berada di urutan kedua akan melaju ke babak kelima kualifikasi.

Di babak kelima nanti akan mempertemukan masing-masing runner-up dari dua grup putaran keempat.

Pemenangnya akan melaju ke play-off antar konfederasi melawan negara wakil Afrika.

Klasemen Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia Grup C

1. Jepang 8 | 6 | 2 | 0 | 24 | 2 | +22 | 20 poin

2. Australia 8 | 3 | 4 | 1 | 13 | 6 | +7 | 13 poin

3. Arab Saudi 8 | 2 | 4 | 2 | 4 | 6 | -2 | 10 poin

4. Timnas Indonesia 8 | 2 | 3 | 3 | 8 | 14 | -6 | 9 poin

5. Bahrain 8 | 1 | 3 | 4 | 5 | 13 | -8 | 6 poin

6. China 8 | 2 | 0 | 6 | 6 | 19 | -13 | 6 poin

(ADZ/BOLA.COM)

Indonesia vs Bahrain: Ole Romeny Cetak Gol Menit ke-25, Garuda Unggul 1-0

 

Ole Romeny mencetak gol ke gawang Bahrain. Indonesia Unggul 1-0. dan berhasil kantongi 3 poin.(Ist)

Jakarta - Timnas Indonesia unggul 1-0 atas Bahrain pada pertengahan babak pertama ketika menghadapi Bahrain dalam lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Selasa (25/3) malam.

Tidak ada peragaan permainan ofensif seperti ketika Timnas Indonesia menghadapi Australia. Kendati demikian Jay Idzes dan kawan-kawan tetap berupaya menguasai bola.

Kevin Diks dan Calvin Verdonk sempat menusuk kotak penalti Bahrain dari sisi kanan dan kiri.

Bahrain juga tidak gegabah melakukan serangan. Skuad Dilmun's Warrior bermain santai dengan waspada ketika menguasai bola.

Skema open play dan bola mati coba dimaksimalkan kedua kesebelasan guna menggedor pertahanan lawan.

Thom Haye menghadirkan peluang emas pertama lewat sepakan bebas pada menit ke-15. Bidikan Haye ke arah gawang masih bisa ditepis kiper Ebrahim Lutfalla.

Timnas Indonesia kemudian menciptakan gol pembuka dalam laga ini pada menit ke-24 melalui Ole Romeny.

Operan jeli dari Thom Haye yang ada di lini tengah diarahkan ke Marselino. Jebolan Persebaya Suarabaya itu kemudian memberi umpan kepada Romeny.

Dengan dingin Romeny menyarangkan bola ke gawang Bahrain.

Susunan Pemain Timnas Indonesia vs Bahrain:

Timnas Indonesia: Maarten Paes; Kevin Diks, Jay Idzes, Rizky Ridho, Justin Hubner, Calvin Verdonk; Thom Haye, Joey Pelupessy, Marselino Ferdinan; Ragnar Oratmangoen, Ole Romeny.

Timnas Bahrain: Ebrahim Lutfalla; Ahmed Bughammar, Waled Al Hayyam, Sayed Baqer, Abdulla Al Khalasi; Sayed Dhiya Saeed, Komail Al Aswad; Ali Madan, Mohamed Marhoon, Mahdi Al Humaidan; Mahdi Abduljabbar.

(Adz / Bola.com)

Patrick Kluivert Harus Menyadari Timnas Indonesia Bukan De Oranje

Patrick Kluivert dituntut mempersembahkan kemenangan perdana saat Timnas Indonesia menjamu Bahrain dalam laga matchday 8 Grup C Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Selasa (25/3/2024) malam WIB nanti.(mpc/bola.com)

Jakarta, Merdekapost.com - Patrick Kluivert dituntut mempersembahkan kemenangan perdana saat Timnas Indonesia menjamu Bahrain dalam laga matchday 8 Grup C Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Selasa (25/3/2024) malam WIB nanti.

Kemenangan pada matchday kedelapan putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 ini bakal membangkitkan kembali spirit para pemain dan dukungan publik terhadap Timnas Indonesia.

Baca Juga: Jelang Laga Vs Bahrain, Erick Thohir Temui Patrick Kluivert dan Para Asistennya plus Jordi Cruyff 

Hasil positif bakal membuka kembali peluang Jay Idzes dkk. untuk tampil di Piala Dunia 2026. Meskipun nantinya Timnas Indonesia harus berjuang lagi lewat putaran keempat jika finis di peringkat ketiga atau keempat klasemen akhir Grup C.

Para pemain Timnas Indonesia melakukan pemanasan saat sesi latihan di Stadion Madya, Gelora Bung Karno, Jakarta, Sabtu (22/3/2025).(mpc/Bola.com)

"Kemenangan harga mati, jika Patrick Kluivert ingin mengukir prestasi spektakuler membawa Timnas Indonesia ke Piala Dunia 2026," ujar Toni Ho.

"Kita tidak mau tahu bagaimana caranya, terserah nanti Patrick Kluivert akan memainkan strategi menyerang atau siapa pun yang akan diturunkan melawan Bahrain," lanjutnya.

Patrick Kluivert yang Paling Tahu Siapa yang Siap Tampil

Apakah Patrick Kluivert harus menampilkan semua pemain naturalisasi untuk mengamankan tiga poin di kandang?

"Sebagai sesama pelatih, saya tak mau komentar soal itu. Patrick Kluivert dan staf paling tahu siapa yang siap dimainkan. Kita jangan membuat dikotomi lokal atau naturalisasi, karena semua adalah pemain Timnas Indonesia," ucapnya.

Berdiskusi dengan Manajer Tim

Menurut pengamat sepak bola asal Makassar itu, yang harus dilakukan Patrick Kluivert dan koleganya adalah diskusi dengan orang-orang lama yang lebih tahu potensi para pemain di skuad Garuda.

"Saya lihat di Timnas Indonesia hanya tersisa Sumardji yang tahu jerohan tim. Ajak manajer tim itu bicara," ujar Toni Ho.

"Patrick Kluivert harus obyektif memilih pemain. Terpenting dia harus menurunkan pemain yang selama ini sudah memiliki chemistry di pertandingan sebelumnya agar performa tim bagus," ucapnya.(adz / Bola.com)

Jelang Laga Vs Bahrain, Erick Thohir Temui Patrick Kluivert dan Para Asistennya plus Jordi Cruyff

Erick Thohir (Ketua PSSI) menemui pelatih Timnas Indonesia, Patrick Kluivert, dan para asistennya plus penasihat teknis PSSI, Jordi Cruyff. sementara itu Timnas Bahrain sudah mendarat di Jakarta dan mereka sedang fokus melakukan latihan persiapan melawan Indonesia Selasa 25/03 nanti di GBK. (Bola.com).

Merdekapost, Jakarta - Ketua PSSI, Erick Thohir menemui pelatih Timnas Indonesia, Patrick Kluivert, dan para asistennya plus penasihat teknis PSSI, Jordi Cruyff.

Tangan kanan Kluivert yang mengikuti pertemuan dengan Erick Thohir meliputi Alex Pastoor, Denny Landzaat, dan Gerald Vanenburg.

Pertemuan ini digelar dalam rangka persiapan Timnas Indonesia sebelum meladeni perlawanan Timnas Bahrain di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.

Baca Juga: Debut Pahit Patrick Kluivert, Timnas Indonesia Digilas Australia 5-1 di Sydney

Timnas Indonesia akan menghadapi Bahrain dalam matchday kedelapan Grup C di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta Pusat, pada Kamis (25/3/2025) malam WIB.

Laga Krusial

Laga melawan Bahrain sangat krusial untuk Timnas Indonesia karena bakal menentukan peluang tim berjulukan Garuda itu lolos ke Piala Dunia 2026.

Saat ini, Timnas Indonesia bercokol di peringkat keempat klasemen sementara Grup C. Jay Idzes dkk. merangkum enam poin dari tujuh pertandingan.

Baca Juga: Ikut Nobar, Ini Kata Shin Tae-Yong Pasca Laga Australia vs Indonesia

Timnas Indonesia terpaut empat angka dari Timnas Australia di posisi kedua dan tiga poin dari Timnas Arab Saudi di urutan ketiga. Hanya juara dan runner-up Grup C yang otomatis ke putaran final.

Ungkapan Erick Thohir

Timnas Jepang sebagai pemuncak Grup C telah dipastikan melaju ke Piala Dunia 2026 dengan perolehan 19 poin dalam tujuh partai. Sedangkan Bahrain mempunyai nilai yang sama dengan Timnas Indonesia di ranking kelima.

"Saya bertemu dengan tim pelatih Timnas Indonesia. Saya ingin memastikan seluruh pelatih dan pemain Timnas Indonesia memiliki semangat yang sama menjelang pertandingan melawan Bahrain," jelas Erick Thohir dalam akun Instagramnya, @erickthohir, Sabtu (22/3/2025).

"Timnas Indonesia harus bangkit untuk menjaga asa bisa tampil di Piala Dunia," tutur pria yang juga menjabat sebagai Menteri BUMN RI tersebut.(adz I Bola.com)

Erick Tohir Sebut Tetap Dukung Skuad Garuda Meski Kalah Telak dari Australia 5-1

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir melalui Instagram resminya selepas kekalahan Timnas Indonesia dari Australia pada Kamis (20/3/2025),menyampaikan bakal tetap mendukung perkembangan skuad Garuda (Sumber: Instagram @erickthohir) 

MERDEKAPOST.COM - Pertandingan lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia Grup C antara Timnas Indonesia melawan Australia berakhir dengan kekalahan telak 1-5 di Sydney Football Stadium, Kamis (20/3/2025) sore.

Walaupan Timnas Indonesia gagal meraih poin penuh di kandang Australia, Ketua Umum PSSI Erick Thohir langsung memberikan reaksi.

Melalui Instagram resminya selepas kekalahan Timnas Indonesia dari Australia pada Kamis (20/3/2025), Erick Thohir menyampaikan bakal tetap mendukung perkembangan skuad Garuda.

Baca Juga:Debut Pahit Patrick Kluivert, Timnas Indonesia Digilas Australia 5-1 di Sydney

"Saya tetap dukung tim nasional sepak bola Indonesia di saat kalah atau pun menang. Karena saya mencintai bangsa ini seutuhnya," ujar Erick Thohir dalam unggahan di Instagram resminya.

Dirinya menegaskan bahwa kalau ataupun menang tetap mencintai bangsa ini seutuhnya.

Bahkan ia tetap berusaha agar Timnas Indonesia bisa lolos ke Piala Dunia 2026.

Diberitakan sebelumnya, Pelatih Timnas Indonesia asal Belanda, Patrick Kluivert menjalani debut yang pahit.

Tim asuhannya digilas tuan rumah Australia 5-1 dalam Laga Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia di Sydney Football Stadium, Kamis (20/3/2025) sore. 

Baca juga: Ikut Nobar, Ini Kata Shin Tae-Yong Pasca Laga Australia vs Indonesia

Lima gol kemenangan Australia disumbang Martin Boyle (18' pen.), Nishan Velupillay (20'), Jackson Irvine (34', 90'), dan Lewis Miller (61'). Timnas Indonesia hanya bisa membalas sekali via sepakan kaki kiri Ole Romeny (78'). 

Timnas Indonesia menelan pil pahit saat bertamu ke markas Australia dalam lanjutan putaran 3 grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 di Sydney Football Stadium pada Kamis (20/3/2025) sore WIB.

Debut di bawah racikan nakhoda baru, Patrick Kluivert, Jay Idzez dan kawan-kawan dibuat babak belur oleh Australia dengan kekalahan telak 1-5.

Hasil tersebut membuat Timnas Indonesia merosot dari yang tadinya menghuni peringkat 3 menjadi urutan 5 klasemen sementara grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026.(*)

(Sumber : Instagram @erickthohir | Merdekapost.com)

Ikut Nobar, Ini Kata Shin Tae-Yong Pasca Laga Australia vs Indonesia

SHIN TAE YONG - Mantan pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong. Dia mengomentari laga Kualifikasi Piala Dunia 2026 antara Australia vs Indonesia, Kamis (20/3/2025). 

MERDEKAPOST - Eks pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong menonton pertandingan putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, Australia vs Indonesia.

STY hadir dalam acara nonton bareng (nobar) di Universitas Atma Jaya, Jakarta, Kamis (20/3/2025) sore. 

STY terlambat sehingga melewatkan sejumlah momen penting seperti saat Kevin Diks gagal mengeksekusi tendangan penalti. 

Meski begitu, STY tetap mendapatkan sorak dukungan dari penonton lain yang mengikuti acara nobar laga Australia vs Indonesia tersebut.

"Terima kasih banyak atas sambutan yang luar biasa. Atas situasi ini, (saya) merasa bahagia," ujar STY, dikutip dari siaran langsung Kompas TV. 

Menurut STY, dia baru tiba di Jakarta dari Korea Selatan pada Rabu (19/3) malam.

Dia pun berjanji akan ikut nobar lagi pada laga selanjutnya yang mempertemukan Indonesia dan Bahrain, Selasa (25/3).

STY diketahui berhenti dari posisi pelatih Timnas Indonesia usai dipecat PSSI pada Senin (6/1/2025). 

PSSI kemudian menunjuk Patrick Kluivert sebagai pelatih baru timnas Merah Putih dengan kontrak kerja dua tahun mulai 8 Januari 2025 hingga 2027.

Meski tak lagi memimpin Skuad Garuda, STY tetap menghargai Indonesia dan para penggemar timnas yang mendukungnya.

"Selalu ada Indonesia dan masyarakat Indonesia di hati STY," ujar Shin Tae-yong.

Baca juga: Debut Pahit Patrick Kluivert, Timnas Indonesia Digilas Australia 5-1 di Sydney

STY sendiri menyayangkan tiga gol yang dicetak pemain Australia yakni Martin Boyle, Nishan Velupillay, dan Jackson Irvine ke gawang kiper Indonesia, Maarten Paes. 

Gol tersebut membuat Australia unggul 3-0 pada babak pertama laga melawan Timnas Indonesia.

Namun, STY optimis timnas masih bisa mengejar ketinggalan. 

STY juga yakin Indonesia mampu mendapat hasil positif karena masih akan menjalani tiga pertandingan putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 selanjutnya.

"Kita harus menjadi satu semua untuk mendukung Timnas Indonesia," tegas STY.

STY juga menyayangkan dirinya harus meninggalkan kursi pelatih Timnas Indonesia yang tengah mengikuti Kualifikasi Piala Dunia 2025.

Meski begitu, para pemain timnas Indonesia diakuinya sebagai "anak-anak" Shin Tae-yong.

"Dengan hati senang, Coach Shin akan mendukung (timnas Indonesia) terus," tambahnya.

Sementara itu, Timnas Indonesia dijadwalkan masih akan menjalani tiga pertandingan putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026, yakni melawan Bahrain pada 25 Maret, China pada 5 Juni, dan Jepang pada 10 Juni. (*)

Debut Pahit Patrick Kluivert, Timnas Indonesia Digilas Australia 5-1 di Sydney

Debut Pahit Patrick Kluivert, Timnas Indonesia kalah dengan skor telak 1-5 atas Australia pada lanjutan babak Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia Grup C di Sydney, Kamis (20/3/2025) petang.  

SYDNEY- Pelatih Timnas Indonesia asal Belanda, Patrick Kluivert menjalani debut yang pahit.

Tim asuhannya digilas tuan rumah Australia 5-1 dalam Laga Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia di Sydney Football Stadium, Kamis (20/3/2025) sore. 

Lima gol kemenangan Australia disumbang Martin Boyle (18' pen.), Nishan Velupillay (20'), Jackson Irvine (34', 90'), dan Lewis Miller (61'). Timnas Indonesia hanya bisa membalas sekali via sepakan kaki kiri Ole Romeny (78'). 

Ini merupakan gol debut Romeny untuk Tim Garuda. Timnas Indonesia sejatinya tampil mengancam. Pada menit kelima, Tim Garuda sudah bisa memproduksi ancaman berbahaya via sundulan Jay Idzes.  Namun, tandukan Jay Idzes masih bisa diamankan oleh Mathew Ryan. 

Pada menit ke-8, timnas Indonesia mendapatkan kans emas untuk memimpin via sepakan penalti Kevin Diks. Namun, tembakan Diks dari titik putih masih membentur tiang kanan gawang Australia. 

Adapun timnas Indonesia mendapatkan penalti usai Rafael Struick dijatuhkan oleh Kye Rowles di area kotak 16 meter. 

Setelah itu giliran Australia yang mendapatkan penalti, lantaran Nathan Tjoe-A-On menghalangi pergerakan Lewis Miller. Martin Boyle yang maju sebagai eksekutor pada menit ke-18 sukses mengecoh Maarten Paes. Socceroos unggul 1-0.

Pada menit ke-20, timnas Indonesia kembali kemasukan gol karena sebuah serangan balik cepat. 

Nishan Velupillay membobol gawang Maarten Paes dengan sebuah sepakan setengah voli. Ia lolos dari garis pertahanan tinggi yang coba diterapkan Tim Garuda. 

Timnas Indonesia makin jauh tertinggal ketika Jackson Irvine mencatatkan namanya di papan skor pada menit ke-34. Gol bermula dari operan tarik dari sisi kanan penyerangan Socceroos. 

Jackson Irvine mendapati tembakan pertamanya bisa dimentahkan oleh Maarten Paes. Namun, ia sigap menyongsong bola muntah dan mendorongnya masuk ke dalam gawang Paes. 

Garuda tak kunjung menciptakan respons sampai wasit meniup peluit akhir babak pertama. Timnas Indonesia arahan Patrick Kluivert sementara ini tertinggal 0-3. 

Baca Juga: Sore Nanti 16.00 WIB Indonesia vs Australia, Ini Link dan Cara Nonton Live Streaming di Vision+

Pada masa jeda, Pelatih Indonesia, Patrick Kluivert, coba membuat perubahan dengan menarik keluar Rafael Struick dan memasukkan Eliano Reijnders. 

Australia membuat dua pergantian dengan Craig Goodwin dan Brandon Borrello. 

Timnas Indonesia terus berupaya memecah kebuntuan. Kans datang pada menit ke-52 via sepakan kaki kiri Ole Romeny yang masih bisa ditangkap Mathew Ryan. Memasuki menit ke-60, Kluivert kembali membuat pergantian pemain. 

Ia menarik keluar Mees Hilgers dan memasukan Sandy Walsh. Namun, semenit kemudan, persisnya pada menit ke-61, Australia justru mampu memperbesar keunggulan melalui tandukan Lewis Miller. 

Gol bermula dari situasi sepak pojok. Lewis Miller mampu menyongsong sepakan penjuru pemain pengganti, Craig Goodwin. Lewis Miller lepas dari penjagaan Sandy Walsh dan bola tandukannya tak bisa diamankan oleh Maarten Paes. 

Berita Terkait: Indonesia vs Australia ditayangkan di sini

Gol balasan Garuda lantas datang pada menit ke-78 melalui sepakan kaki kiri Ole Romeny.

Perubahannya Ole Romeny mencetak gol setelah memanfaatkan operan Kevin Diks ke area kotak penalti Australia. Sebelum melakukan penyelesaian, Romeny sempat melewatkan bola ke atas kepala pemain bertahan Australia.

Sepakan kaki kiri Romeny ke arah tiang dekat membawa timnas Indonesia menipiskan skor jadi 1-4. 

Garuda lantas mengancam lagi pada menit ke-84, Namun, skor 1-4 tak berubah lantaran tembakan kaki kanan Eliano Reijnders masih bisa dimentahkan Mathew Ryan dengan satu tangan. 

Kemenangan Australia kemudian disegel melalui gol sundulan Jackson Irvine, menyambut sepak pojok Craig Goodwin pada menit ke-90. Timnas Indonesia tumbang dengan skor 1-5.   

Susunan Pemain Australia vs Indonesia 

Australia: 1-Ryan; 4-Rowles, 16-Behich, 8-Geria; 3-Miller, 22-Irvine, 13-O’Neill, 21-Burgess; 6-Boyle, 7-Velupillay; 15-Taggart. Pelatih: Tony Popovic. 

Indonesia: 1-Maarten Paes, 8-Kevin Diks, 2-Mees Hilgers, 3-Jay Idzes, 17-Calvin Verdonk; 7-Marselino Ferdinan, 19-Thom Haye, 22-Nathan Tjoe-A-On; 9-Rafael Struick, 10-Ole Romeny, 21-Dean James. Pelatih: Patrick Kluivert.(*)

Copyright © MERDEKAPOST.COM. All rights reserved.
Redaksi | Pedoman Media Cyber | Network | Disclaimer | Karir | Peta Situs