Antos: Saya dan Pak Ahmadi Sepakat Satu Komitmen untuk Perubahan!

Ahmadi Zubir dan Alvia Santoni Pasangan Bakal Calon Walikota dan Wakil Walikota Sungai Penuh diapit oleh Ketua DPC PDI-P Kota Sungai Penuh Hardizal, Satu komitmen untuki perubahan Kota Sungai Penuh. (ald)
MERDEKAPOST.COM - Nama Alvia Santoni membuat publik Sungai penuh heboh karena namanya muncul menjadi kandidat mendampingi Ahmadi Zubir sebagai calon Wakil Walikota Sungai Penuh periode 2021-2025.

Sebelum menerima pinangan dari Ketua STKIP Sungai Penuh Drs. Ahmadi Zubir, MM untuk maju di Pilwako Sungai Penuh, Antos sapaan akrab dari Alvia Santoni ini terlebih dulu dipinang oleh kandidat lain yaitu Pusri Amsyi.

Sempat berkembang isu yang diduga sengaja dihembuskan pihak lain bahwa pasangan ini adalah pasangan boneka yang sengaja dimunculkan untuk melawan Fikar-Yos, namun terbantahkan oleh pernyataan Antos sendiri.

Antos mengatakan alasan dirinya mau mendampingi Ahmadi Zubir di ajang Pilwako Sungai Penuh tak lain hanya demi kepentingan masyarakat banyak, karena dirinya meyakini bahwa masyarakat Kota Sungai Penuh sangat menginginkan perubahan dan terlepas dari dinasty.

"Demi masyarakat Saya bersedia mendampingi Pak Ahmadi Zubir untuk maju di Pilwako Sungai Penuh, saya dan Pak Ahmadi Sudah kenal lama karena sama-sama menjadi pimpinan di Perguruan Tinggi, saya meyakini bersama Pak Ahmadi Insya Allah Akan ada Perubahan yang signifikan di Kota Sungai Penuh yang kita cintai ini," kata Antos kepada media ini selasa, (15/09).

Ketua STIE Sakti Alam Kerinci ini menjelaskan bahwa didetik terakhir pada masa perpanjangan pendaftaran oleh KPU Sungai Penuh, dirinya meyakini ini adalah kehendak tuhan dan ini akan menjadi tanggung jawabnya bersama Ahmadi Zubir untuk mengemban tugas dalam perjuangan di ajang pemilihan Walikota dan Wakil Walikota Sungai Penuh periode 2021-2025 mendatang.

"Di tahun politik berbagai isu muncul itu sah-sah saja, ada yang mengatakan ini hanya pasangan boneka dan berbagai isu yang lain, dengan ini saya menyatakan isu itu tidak benar, dengan niat yang tulus dan ikhlas saya katakan ini semua demi kepentingan masyarakat Sungai Penuh saya menerima ajakan dari Pak Ahmadi untuk maju di Pilwako ini, tekad saya sudah bulat, Mudah-mudahan niat diiringi do'a kita bersama ini dijabah oleh Allah SWT, amin," ungkapnya.

"Saya tau betul bahwa Pak Ahmadi itu berjuang menggunakan hati selama ini, berbagai hambatan dan kesulitan telah Beliau lalui dengan sabar dan tabah, Saya menilai beliau adalah petarung sejati yang pantang menyerah". Pungkasnya. (red)

Hardizal: Tak Ada yang Berpisah, Demi Kepentingan Masyarakat Saya Pak Ahmadi dan Alvia Santoni Tetap Satu

Alvia Santoni, Hardizal, Ahmadi Zubir (doc/ald)
MERDEKAPOST.COM - Hardizal yang merupakan ketua DPC PDI Perjuangan Kota Sungaipenuh secara tegas mengatakan bahwa dirinya dengan Ahmadi Zubir tetap satu dan Alvia Santoni adalah pilihan terbaik untuk membangun Kota Sungaipenuh.

“Saya dengan Ahmadi Zubir tetap satu. Demi masyarakat saya meyakini Alvia Santoni adalah figur yang tepat untuk membangun Kota Sungaipenuh”, kata Hardizal dalam konferensi pers di KPU kemarin, (13/9/20).

Tak ayal, Masyarakat yang hadir saat pendaftaran Ahmadi-Alvia memberikan apresiasi yang tinggi terhadap komitmen dan kebesaran hati Hardizal yang rela mundur dari pencalonananya bersama Ahmadi dan mempercayakan Alvia Santoni sebagai figur yang mendampingi perjuangan Ahmadi Zubir.

Sebelumnya jelang mendaftar Ke KPU Sungaipenuh, Ahmadi dan Alvia yang didampingi oleh sejumlah pengurus parpol pengusung dan relawan bertapak di rumah kediaman Hardizal guna menyiapkan segala persiapan saat mendaftar.

Dalam momen tersebut, Hardizal dan Alvia Santoni terlihat akrab dan saling berangkulan. Dengan penuh keharuan, Hardizal menitipkan kemajuan Kota Sungaipenuh kepada pasangan Ahmadi Zubir-Avia Santoni.

Alvia Santoni mengatakan bahwa sosok Hardizal ini merupakan pahlawan bagi Kota Sungai Penuh, dirinya meyakini dengan bersatunya kekuatan ini akan membawa dampak yang bagus untuk Kota Sungai Penuh kedepan.

“Ncu am adalah sosok negarawan sejati, Bersama pak Ahmadi dan ncu Am saya yakin Kota Sungaipenuh akan lebih baik”, ungkapnya sambil posisi tangan saling berangkulan. (064)

Diusung 3 Partai, Ahmadi-Hardizal Deklarasi Maju di Pilwako Sungai Penuh

MERDEKAPOST.COM - Bakal Pasangan Calon (Bapaslon) Walikota dan Wakil Bupati Walikota Sungai Penuh, Ahmadi Zubir dan Hardizal (AZ-HZ) resmi mendeklarasikan diri untuk maju pada kontestasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Sungai Penuh 2020 yang akan digelar pada 9 Desember mendatang.

Dalam deklarasi itu, Bapaslon AZ-HZ diusung dan didukung oleh 3 partai koalisi sekaligus.

Adapun partai pengusung yakni, PPP, PDIP,  dan Berkarya.

Tiga partai pengusung ini memiliki 5 kursi di DPRD Kota Sungai Penuh dengan rincian, PPP 3 kursi, PDIP 1 kursi, dan Berkarya 1 kursi.

Deklarasi pasangan AZ-HZ sendiri, dilaksanakan dikediaman Ahmadi Zubir Desa Sungai Liuk, Kecamatan Pesisir Bukit Kota Sungai Penuh, Senin (31/8/2020).

Tiga partai pengusung itu sepakat untuk memenangkan Bapaslon AZ-HZ pada Pilkada 2020 tersebut.

Hal itu tertuang dalam kesepakatan partai koalisi dalam mendeklarasikan pasangan AZ-HZ di Pilkada Sungai Penuh.

Pembacaan deklarasi kesepatakan partai koalisi AZ-HZ diwakili oleh Ketua DPC PPP Sungai Penuh, Andi Oktavian, Ketua DPC Berkarya Efendi Yatim dan Hardizal sendiri Ketua DPC PDIP Kota Sungai Penuh

Sementara itu, Bapaslon Walikota dan Wakil Walikota Sungai Penuh, Ahmadi Zubir (AZ) dan Hardizal (HZ), mengucapkan terimakasih atas kepercayaan yang diberikan partai pengusung kepada pasangan AZ-HZ untuk maju pada kontestasi Pilwako Sungai Penuh 2020.

Dirinya tak menampik akan ada dukungan dari partai lain yang sampai saat ini masih belum mengeluarkan rekomendasi.

"Saya bersama Pak Hardizal mengucapkan terimaksih kepada seluruh partai pengusung dan pendukung kami yang telah meletakkan kepercayaan dan harapan pada kami, untuk partai sudah cukup untuk membawa kami mendaftar ke KPU nanti, sampai sekarang masih ada 1 partai yang belum mengeluarkan rekomendasi, Insya Allah jg bersama kita," ucapnya pada awak media setelah deklarasi. (064)

Rayakan Hari Kemerdekaan, KOMPAZ Mengudara di langit Tanah Kampung

MERDEKAPOST.COM - Salah satu bagian penting dalam perjalanan sejarah Bangsa Indonesia adalah proklamasi kemerdekaan 17 Agustus 1945. Sehingga peristiwa tersebut menjadi pusat perhatian semua elemen masyarakat bangsa ini.

Karena dengan proklamasi kemerdekaan tersebut, Indonesia kemerdekaan dirinya, sehingga bisa sejajar dengan bangsa-bangsa lain di dunia. HUT KEMERDEKAAN REPUBLIK INDONESIA pada senin, 17 Agustus 2020. Republik Indonesia tepat berusia 75 tahun.

Upacara bendera merupakan agenda wajib dilakukan setiap tanggal 17 Agustus untuk mengenang detik-detik proklamasi.

Selain itu, banyak cara dari masyarakat dalam meletakkan HUT kemerdekaan seperti, perlombaan khas kemerdekaan (panjat pinang, makan kerupuk, tarik tambang dan sebagainya).

Di desa Baru Debai, Kecamatan Tanah Kampung, Kota Sungai Penuh mengadakan festival layang-layang hias selasa, (18/082020) bertempat di Stadion Mini Desa Baru Debai.

Ratusan peserta dari berbagai kalangan ikut memeriahkan acara tersebut, tak luput Komunitas Millenial Pendukung Ahmadi Zubir-Hardizal (KOMPAZ).

Layang-layang KOMPAZ dengan gagah mengudara di langit Tanah Kampung dengan Logo KOMPAZ lengkap dengan tagline "Maju Berkeadilan" membawa bendera Merah Putih. 

Yalmasri penerbang layang-layang KOMPAZ mengatakan "KOMPAZ mengudara di langit Desa Baru Debai Kecamatan Tanah Kampung Kota Sungai Penuh, Jaga Kekompakan," ungkapnya. (red)

17 Agustus, ini Makna Kemerdekaan Bagi Ahmadi Zubir - Hardizal

Drs. Ahmadi Zubir, MM, Hardizal, S.Sos, MH (doc/ist)
MERDEKAPOST.COM - Kemerdekaan akan terasa bermakna saat seluruh hak dasar masyarakat terpenuhi, seperti pangan, pendidikan hingga kesehatan.

Hal itu disampaikan oleh Bakal Calon Walikota Sungai Penuh Ahmadi Zubir terkait makna kemerdekaan bagi dirinya.

“Merdeka itu adalah orang mampu mencukupi kebutuhan untuk makan, sekolah, dan kesehatan, serta tidak sulit dalam mendapatkan pekerjaan. Karena itu semua hak dasar manusia,” tukas Ahmadi, Senin (17/8/2020).

Meski Indonesia telah merdeka, masyarakat masih harus terus mengisi hal tersebut dengan sesuatu yang positif. Ditekankan Ahmadi, akan terus berkontribusi dalam mengisi kemerdekaan. Salah satunya dengan mendorong  menurunkan angka kemiskinan.

“Kita ingin Kota Sungai Penuh sejajar dengan kota lainnya. Caranya, dengan bekerja keras penuh integritas, sehingga bisa menghasilkan karya nyata,” cetusnya.

Ahmadi juga menambahkan, tanggung jawab mengisi kemerdekaan bukan sekedar dengan mengadakan acara yang sifatnya seremonial. Namun, tanggung jawab untuk menunaikan janji dalam mensejahterakan masyarakat.

“Seperti yang dikatakan Bung Karno, kemerdekaan adalah jembatan emas. Di dalam Indonesia merdeka itulah baru kita memerdekakan rakyat kita,” ucapnya.

Hal senada juga dikatakan oleh bakal calon Wakil Walikota Sungai Penuh Hardizal, Dirinya memaknai kemerdekaan bukan hanya warga negara telah lepas dari penjajahan bangsa-bangsa lain, tetapi yang paling penting adalah sebagai warga negara bisa hidup berdampingan satu sama lain dengan damai. Serta saling menghormati, walaupun ada perbedaan-perbedaan yang menjadikan lebih berwarna.

“Dengan adanya perbedaan itu, ada hal penting yang harus diperhatikan Pemkot Sungai Penuh, yakni pemerataan pembangunan. Sehingga masyarakat juga merasakan kemerdekaan,” tegasnya.

Hardizal menekankan, jika pelayanan kesehatan, pendidikan, dan infrastruktur dasar harus merata dan bisa dinikmati masyarakat di seluruh wilayah Kota Sungai Penuh.

“Membangun bangsa artinya membangun rakyatnya, jangan hanya negera yang merdeka, rakyatnya juga harus merdeka. Itulah makna kemerdekaan,” ungkapnya. (red)

Hardizal: Pengorbanan dengan Ikhlas di Idul Adha Memberikan Manfaat Bagi Sesama

MERDEKAPOST.COM - Perayaan hari Idul Adha tahun ini berbeda dari tahun-tahun sebelumnya. Pandemi COVID-19 memberikan makna kedisiplinan, seperti saat salat berjamaah nanti. Ini dilakukan dengan menerapkan protokol kesehatan untuk melindungi diri dan sesama.

Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Sungai Penuh Hardizal mengatakan, hari raya Idul Adha memiliki makna kepada umat muslim bahwa dalam hidup ini selalu ada pengorbanan. Menurutnya, pengorbanan yang penuh rasa keikhlasan akan memberikan manfaat kepada sesama.

“Disiplin selalu ada pengorbanan dalam hal ketidaknyamanan dan sebagainya. Tapi itu hal mutlak dilakukan,” kata Balon Wakil Walikota Sungai Peniu ini, Jum'at (31/7).

Ia mengatakan, pengorbanan kita tidak dapat dibandingkan dengan pengorbanan Nabi Ibrahim Alaihissalam. Pengorbanan umat muslim dibutuhkan pada masa pandemi ini, di samping beribadah, pengorbanan untuk berdisiplin jaga jarak, pakai masker dan cuci tangan.

“Itu akan menyelamatkan banyak pihak, menyelamatkan jamaah dan kita semuanya,” ujar Hardizal.

Ia berharap semangat pengorbanan Idul Adha dapat mengakhiri masa sulit pandemi dengan penuh kebahagiaan dan ketakwaan.

Hari raya Idul Adha ini bertepatan dengan suasana waspada, suasana COVID-19, yang bisa menyebabkan musibah besar apabila masyarakat tidak disiplin. “Siapapun penduduk dunia ini, dan termasuk kita semua di Sungai Penuh ini yang merayakan Idul Adha hari ini,” ungkapnya. (ald)

Milenial COMPAZ Ajak Anak Muda Sungai Penuh Sebarkan Politik Secara Cerdas

MERDEKAPOST.COM - Relawan yang mengatasnamakan Comunitas Milenial Pendukung Ahmadi Zubir Hardizal (Compaz) mengajak anak muda di Kota Sungai Penuh agar berpolitik dengan cerdas dalam menghadapi Pilwako yang akan dihelat Desember mendatang.

Anggi sebagai Ketua Compaz mengatakan, Kandidat Ahmadi - Hardizal adalah solusi yang tepat untuk perubahan Kota Sungai Penuh Mendatang. 

“Anak muda memandang politik itu sebagai hal yang aneh atau sesuatu yang asing, karena itu tadi alasannya jika teman-teman diam maka kebodohan akan berkuasa, jika teman-teman tidak bergerak maka kedzoliman yang akan berkuasa,” ujar Anggi, rabu (15/7).

Anggi menambahkan jika anak muda mau bergerak menyebarkan tentang konsep politik cerdas, maka akan banyak anak-anak muda yang akan tercerdaskan kedepannya.

“Jika teman-teman setelah ini sebanyak 50 orang bisa menularkan politik kebaikan dan politik cerdas kepada lima orang saja minimal, kaum milenial yang lain akan tercerdaskan sekitar 250 orang. Dan 250 orang ini akan menularkan ke yang lain. Maka banyak anak muda akan tercerdaskan”, ungkapnya.

Dengan dibentuknya Compaz ini, diharapkan anak-anak milenial Kota Sungai Penuh untuk tidak takut dalam menyampaikan sesuatu yang bersifat positif. (064)

Niat Tulus AZ-HZ, Kita Ingin Mengurus Rakyat, Bukan Menggerus Rakyat

Kandidat Bakal Calon Walikota dan Wakil Walikota Sungai Penuh, Ahmadi Zubir dan Hardizal (doc/064)
MERDEKAPOST.COM - Pesan disampaikan Balon Walikota dan Bakal Calon Wakil Walikota Sungai Penuh, Ahmadi Zubir dan Hardizal seiring perkembangan politik jelang Pemilihan Walikota Sungai Penuh yang kian memanas. Sebagai salah satu kandidat Bakal Calon Walikota Sungai Penuh, Pimpinan Perguruan Tinggi ternama di Sungai Penuh ini berupaya mengingatkan seluruh kandidat dan para tim-tim pemenangan melalui pesan-pesan yang menyejukkan.

Kepada media dan relawan, Senin (13/07) Ahmadi berpesan agar mengedepankan politik santun dan penuh welas asih. Ia berharap tak ada yang bertindak sehingga menimbulkan permusuhan, provokasi, adu domba ataupun perpecahan di masyarakat.

“ Ayo ciptakan demokrasi yang damai. Ini bukan ajang UFC atau adu tinju, ini ajang menunjukkan ke masyarakat seberapa besar niat tulus kita membangun Kota Sungai Penuh ke depan,” ungkapnya.

Untuk diketahui, sedari awal relawan yang sudah dianggapnya sebagai keluarga, Ahmadi selalu berpesan agar semuanya mengedepankan politik santun. Ia juga meminta agar tak satupun dari anggota keluarga yang terpancing dengan aksi-aksi provokasi dari pihak lain.

“ Semua yang maju saat ini adalah putra terbaik Sungai Penuh. Semuanya juga sahabat saya, jangan sampai pilkada menimbulkan bekas luka di hati masyarakat,” jelasnya.

Ahmadi Zubir juga lebih mengutamakan program pembangunan ke depan, visi misi dan niat tulus dan ikhlas untuk kemajuan Kota Sungai Penuh di masa mendatang.

"Agar Kota Sungai Penuh Maju dan berkeadilan maka kami akan mengurus rakyat bukan menggerus rakyat," tutupnya. (064)

Tanah Kampung Bergema, Kurniadi : Kami Siap Menangkan Ahmadi - Hardizal

Relawan Ahmadi - Hardizal dari Tanah Kampung (doc/064)
MERDEKAPOST.COM - Bakal Calon Walikota Sungai Penuh, Ahmadi Zubir yang sudah terang-terangan menggandeng Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Sungai Penuh untuk mendampinginya maju di Pilwako Sungai Penuh 2020 ini mendapat dukungan dari berbagai elemen masyarakat karena dinilai sosok yang tegas dan peduli.

Bahkan para masyarakat tersebut secara terbuka mengungkapkan keinginannya untuk Ahmadi - Hardizal untuk menjadi WaliKota dan Wakil Walikota Sungai Penuh.

Seperti yang diungkapkan oleh Kurniadi, warga asal kecamatan Tanah Kampung, Kota Sungai Penuh ini mengatakan jika kepedulian dan ketegasan yang dimiliki oleh Ahmadi dan Hardizal adalah bekalnya menjadi WaliKota dan Wakil Walikota Sungai Penuh.

"Pemimpin harus punya rasategas dan  peduli yang tinggi, dan itu sudah dimiliki oleh Pak Ahmadi dan Hardizal," ungkap Kurniadi.

Kurniadi, mengungkapkan kekagumannya terhadap sifat tegas dan peduli yang dimiliki oleh Ahmadi Zubir dan Hardizal.

"Untuk memimpin Kota Sungai Penuh harus memiliki ketegasan dan kepedulian terhadap masyarakat, sosok itu ada pada diri Pak Ahmadi dan Ncu Am," tegasnya.

Kurniadi yakin, pemimpin yang punya rasa peduli dan ketegasan yang tinggi seperti Ahmadi Zubir dan Hadizal, adalah pemimpin yang paling ideal untuk Kota Sungai Penuh agar Maju dan Berkeadilan.

"Sesuai dengan tagline dari kandidat kami Pak Ahmadi dan Hardizal Maju berkeadilan, maka kami tidak ada keraguan lagi untuk memenangkan beliau di Tanah Kampuh Kampung," imbuhnya.

Walaupun dirinya berada pada basis kandidat lain yaitu Fikar Azami yang notabennya adala anak dari Walikota Sungai Penuh sekarang, dirinya bersama relawan yang lain tidak akan gentar untuk memenangkan Ahmadi Zubir - Hardizal di tanah kelahirannya.

"Walaupun disini ada kandidat lain, kami akan bekerja maksimal untuk memenangkan kandidat kami Pak Ahmadi Zubir dan Ncu Am di Tanah Kampung," tutupnya. (064)

Ikuti Instruksi Ketum, Edi Purwanto : PDI Perjuangan Utamakan Kader Maju di Pilwako Sungai Penuh

Ketua DPD PDI Perjuangan Jambi Edi Purwanto saat audiensi bersama Kader DPC PDIP Sungai Penuh (doc/ist)
MERDEKAPOST.COM - Terkait pemberitaan dari beberapa Media dan isu yang berkembang ditengah masyarakat Kota Sungai Penuh, bahwa salah satu calon walikota fikar azami telah memborong partai politik, Begitu juga dengan partai PDI perjuangan yang notabennya kader dari partai tersebut  juga mencalonkan diri sebagai wakil walikota sungai penuh.

Merasa PDI P akan mengusung calon lain, seluruh kader PDI P mendatangi kantor DPD PDI perjuangan provinsi jambi Sabtu,(04/07) untuk meminta ketua DPD berpihak kepada kader sendiri yang akan maju di Pilwako Sungai Penuh. .

Saat audiensi Ketua DPD PDI Perjuangan Jambi Edi Purwanto dihadapan Kader DPC PDIP Sungai Penuh mengatakan, dirinya sudah lama mendorong Ketua DPC PDIP Sungai Penuh Hardizal untuk maju di Pilwako Sungai Penuh. 

"Saya sudah lama mendorong pak Hardizal untuk maju dipilwako, waktu itu beliau masih ragu-ragu, Namun pada bulan ramadhan beliau menyata sikap siap untuk maju calon wakil walikota yang berpasangan dengan Ahmadi zubir," kata Edi Purwanto.

Hal ini dirinya selaku Ketua DPD PDIP Jambi akan terus berusaha ke DPP untuk memperjuangkan Ketua DPC Sungai Penuh Hardizal agar bisa memperoleh Rekomendasi dari DPP.

"saya selaku ketua DPD PDIP Jambi mau tidak mau harus mendahulukan kader PDI, saya akan terus berusaha ke DPP untuk memperjuangkan Hardizal Kader PDI untuk maju di pilwako Sungai Penuh," ungkap Edi Purwanto.

Lebih lanjut Edi Purwanto menegaskan, "sebagaimana foto Fikar sedang bersama saya yang saat ini tengah viral, disini perlu saya jelaskan bahwasanya fikar saat itu sedang berada di cafe tempat saya, bukan berarti saya mendukung fikar, Begitu juga kabar yang mengatakan saya menerima uang 1,5 M kembali saya tegaskan demi allah saya tidak ada terima uang," tegasnya.

"PDIP tidak bisa berkoalisi bersama empat partai Sebagaimana dari Ketua Umum Megawati telah mengeluarkan edaran bahwasanya PDI P tidak bisa berdampingan dengan 4 partai, dimana partai yang dimaksud yaitu Partai Demokrat, partai PKS. Partai Nasdem dan Partai Berkarya," imbuhnya.

Diakhir audiensi edi Purwanto menambahkan, dirinya meminta kepada seluruh Kader kalau memang ingin mememangkan Hardizal mari sama sama berjuang jangan memandang uang. 

"Harus berjuang mati-matian memenangkan Hardizal, Saya pun akan berjuang ke pusat Jabatan saya siap dikorbankan. Pungkas Edi Purwanto ketua DPD PDI Perjuangan provinsi jambi.

Terpisah, Nurhadia selaku Dewan kehormatan DPC PDI P sungai penuh mengatakan, "Sebagaimana yang telah disampaikan ketua DPD bahwa PDI P tidak akan bisa berdampingan dengan 4 partai, Hal ini sudah jelas PDIP tidak akan mengusung Fikar," Ungkap nurhadia.

Lebih lanjut Nurhadia menambahkan. dirinya mewakili Kader PDI Perjuangan Kota Sungai Penuh meminta kepada ketua DPP segera mengeluarkan rekomendasi untuk ketua DPC PDIP Sungai Penuh Hardizal, kader Murni yang maju kenapa harus mengusung yang bukan kader. 

"Saya juga menghimbau kepada kader dan tim dari Kandidat Ahmadi zubir dan Hardizal jangan terpengaruh dengan isu isu yang ingin melemahkan dan mengadu domba kita, Mereka hanya bisa mengadu domba," pungkasnya. (064)

KOMPAZ Satu Tekad Menangkan AZ-HZ, Sebuah Komitmen Untuk Perubahan


MERDEKAPOST.COM, SUNGAIPENUH - Sebanyak 270 daerah akan menggelar pemilihan kepala daerah pada Pilkada Serentak 2020. Dari 270 daerah tersebut, sembilan di diperlukan merupakan provinsi.

Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Evi Novida Ginting Manik mengatakan 224 kabupaten dan 37 kota juga akan menggelar Pilkada pada 9 desember 2020. Sebanyak 37 kota didistribusikan di 32 provinsi. Dijawab di Kota Sungai Penuh.

Dari pantauan di Kota Sungai Penuh hampir dipastikan akan terjadi head to head antara Fikar Azami-Yos Adriano (Fikar-Yos) dan Ahmadi Zubir-Hardizal (AZ-HZ). Geliat politik kedua balon Fikar-Yos dan AZ-HZ semakin terlihat, dengan perkembangan politik yang kian gencar dan memiliki basis massa yang besar.

Kedua calon pasangan calon ini telah mengantongi dukungan dari berbagai elemen masyarakat mulai dari elit politik, tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh adat dan tidak menentang tokoh pemuda yang akhir-akhir ini disebut kaum millenial.

Beberapa pekan terakhir muncul komunitas yang menamakan diri mereka  Komunitas Millineal Pendukung Ahmadi Zubir-Hardizal (KOMPAZ). Komunitas tersebut tersebar di 8 kecamatan di Kota Sungai Penuh dan telah mendeklarasikan diri untuk mendukung calon pasangan Ahmadi Zubir-Hardizal dan memiliki tekad untuk memenangkan AZ-HZ.

Anggi Kurniawan selaku ketua  KOMPAZ  mengatakan "saya dan para generasi milenial lainnya yang tergabung dalam komunitas ini siap membantu pemenangan akan paslon AZ-HZ tahun ini dengan menggunakan konten positif di ranah media sosial," tegasnya.

Lebih lanjut ia menyampaikan motif dukungan terhadap AZ-HZ karena satu komitmen untuk perubahan Kota Sungai Penuh agar lebih maju dan berkeadilan.

"kami melihat dari calon kandidat yang bermunculan, AZ-HZ merupakan pasangan yang ideal untuk melakukan perubahan yang besar bagi Kota Sungai Penuh dengan visi yang menurut kami tepat untuk Kota Sungai Penuh saat ini yaitu Maju dan Berkeadilan" tandasnya.

Ditempat berbeda salah satu tokoh pemuda yang juga tergabung dalam komunitas ini yaitu Ori Saputra mengatakan,  dengan adanya dukungan dari kaum millenial yang mengakar ke seluruh Kecamatan yang ada di Kota Sungai Penuh ini tak pelak dirinya meyakini bahwa Pasangan AZ-HZ akan membawa perubahan bagi Kota Sungai Penuh mendatang.

"KOMPAZ  optimis dapat membantu pemenangan AZ-HZ di Pilwako Sungai Penuh 2020 ini, salam Perubahan untuk Kota Sungai Penuh Maju Berkeadilan dan bergabung dengan  KOMPAZ itu Solusinyo," tutupnya. (064)

Copyright © MERDEKAPOST.COM. All rights reserved.
Redaksi | Pedoman Media Cyber | Network | Disclaimer | Karir | Peta Situs