“Saya akan tanya kepada eksekutif bagaimana prosesnya. Waktu itu ada kendala nya pembebasan jalan itu ayo sama-sama kita menghadap ke menteri PU,” katanya, Rabu, (29/6).
Ia menambahkan bahwa permasalahan ini akan menjadi perhatian khusus untuk segera diselesaikan.
“Kemarin sudah bicara kepada pak presiden, saya langsung bicara didepan pak gubernur ada juga kementerian PU insyaallah akan menjadi perhatian khusus,” ujarnya.
Dirinya optimis bahwa masalah ini segera teratasi dan jalan tol Sumatera Jambi-Riau ini maupun Jambi-Betung segera terwujud.
“Ya harus selesai lah kita optimis saja. Juli ini kami komunikasi lagi ke kementerian ya,” tambahnya.
Menurutnya kendala pada pembebasan lahan kemarin adalah lambatnya proses untuk mengeksekusi sehingga anggaran sejumlah 86 Miliar yang telah tersedia terancam ditarik kembali.
“Anggarannya kan sudah ada di kementerian kan, tapi karena lambatnya proses itu anggarannya ditarik kembali tapi kita minta jangan ditarik kembali,” tutupnya. (*)
0 Comments:
Posting Komentar