- Ilustrasi Pembacokan
MERDEKAPOST.COM | JAMBI - Dua pelaku pembacokan terhadap SR (17), siswa SMAN 7 Kota Jambi hingga tewas akhirnya berhasil diringkus oleh pihak Kepolisian.
Dari data yang dihimpun, dua pelaku tersebut yakni MZ (16) dan MA (16).
Kasat Reskrim Polresta Jambi, Kompol Handres mengiyakan terkait penangkapan tersebut.
Namun ia menjelaskan, kasus tersebut sudah ditangani langsung oleh Polsek Telanaipura.
"Iya sudah di tangkap, langsung ke Polsek Telanaipura aja ya," kata Handres, Sabtu (3/4/2021).
Sementara itu, Kapolsek Telanaipura, AKP Yumika Putra belum memberi komentar lebih terkait penangkapan tersebut.
Berita Terkait: Polisi Buru Pembacok SR Siswa di Kota Jambi Hingga Kritis
Saat dikonfirmasi, ia mengaku timnya masih melakukan proses terkait kasus tersebut.
"Masih Proses," singkat Yumika.
Diberitakan sebelumnya, seorang pelajar sekolah menengah atas (SMA) di Kota Jambi SR (17) kritis, usai mendapat luka bacok di bagian kepalanya, Senin (29/3/2021) malam.
SR terkapar saat kepalanya dihantam menggunakan senjata tajam jenis samurai, hingga akhirnya dilarikan ke Rumah Sakit Radden Mattaher.
Baca Juga:
- Densus 88 Tangkap Penjual Pistol ke Zakiah Aini, Ini Tampangnya
- Seorang Pelajar SD di Kerinci Meninggal, Jadi Korban Angin Puting Beliung
Insiden nahas tersebut berawal saat, satu diantara SMA Negeri di Kota Jambi sedang melakukan pertandingan futsal dengan satu diantara SMA swasta di Kota Jambi di GOR Kotabaru, Senin malam.
Kemudian susana memanas, saat SMA swasta tersebut kalah telak, dengan skor 5:0 dengan SMA lawannya.
Para suporter yang berada di tribun penonton sempat terlibat keributan, namun masih dapat dikendalikan.
D, rekan korban menuturkan, saat itu, tim dari lawan sekolahnya tidak terima dengan kekalahan, hingga berujung bentrokan kecil di dalam GOR.
Baca Juga: TNI Kunjungi Gereja dan Bagikan Al-Kitab di Hari Paskah
Tidak diduga, keributan terus berlanjut, saat korban dan rekannya menuju jalan pulang, tiba-tiba 5 orang pelaku menghampiri korban, dan melakukan penyerangan hingga korban terkapar, dan kritis, tepat di kawasan Buluran, Kelurahan Teluk Kenali, Kecamatan Telanaipura Kota Jambi pada, Senin (29/03) sekitar pukul 18.30 wib.
Kata D, sebelum pergi meninggalkan GOR, kelompok dari lawan tanding futsalnya sempat mengancam korban dan rekannya tersebut.
Baca Juga:
Mencla-Mencle KPU Jambi, PSU Tak Jelas Kapan Dilaksanakan
Ini Kronologis, Nesa yang Meninggal Tertimpa Kayu Saat Hendak ke Sekolah
"Awalnya gak terima hasil pertandingan bang, terus mereka ngancam bilang nunggu kami," kata D Senin (29/3/2021) malam.
"Ternyata, mereka sudah ngejar pas kami balik dan ketemu di Buluran," bilangnya.
Saat aksi kejar-kejaran berlangsung, korbam sempat tertinggal dengan rombongannya, hingga menjadi sasaran empuk bagi para pelaku.
Sementara itu, Kapolsek Telanaipura, AKP Yumika Putra mengiyakan terkait insiden pembacokan tersebut.
Dia mengatakan, saat ini pihaknya masih melakukan penyelidikan atas kejadian tersebut.
"Kita sedang melakukan penyelidikan," singkatnya, Selasa (30/3/2021).(*)
Baca Juga Berita Merdekapost.com Lainnya:
TNI Kunjungi Gereja dan Bagikan Al-Kitab di Hari Paskah
Densus 88 Tangkap Penjual Pistol ke Zakiah Aini, Ini Tampangnya
Mencla-Mencle KPU Jambi, PSU Tak Jelas Kapan Dilaksanakan
(adz | Tribunjambi)
0 Comments:
Posting Komentar