BerdasarkaN data Jumat (5/6/2020), terdapat 13 wilayah provinsi yang mencatatkan angka kesembuhan lebih tinggi dibanding angka temuan kasus baru didaerahnya.
Baca Juga: Drastis! 519 Pasien Covid-19 di Surabaya Sembuh dalam 5 Hari, Ini Rahasia Risma
Provinsi-provinsi tersebut adalah sebagai berikut:
1. Banten
Kasus sembuh: 45
Kasus baru: 24
2. DKI Jakarta
Kasus sembuh: 144
Kasus baru: 76
3.Jawa Barat
Kasus sembuh: 45
Kasus baru:12
4. Kalimantan Barat
Kasus sembuh:15
Kasus baru: 3
5. Kalimantan Utara
Kasus sembuh: 5
Kasus baru: 2
6. Sumatera Barat
Kasus sembuh: 21
Kasus baru: 13
7. Sulawesi Tenggara
Kasus sembuh: 9
Kasus baru: 5
8. Sulawesi Tengah
Kasus sembuh: 8
Kasus baru: 7
9. Lampung
Kasus sembuh: 6
Kasus baru: 1
10. Riau
Kasus sembuh: 1
Kasus baru: 0
11. Papua Barat
Kasus sembuh: 17
Kasus baru: 2
12. Sulawesi Barat
Kasus sembuh: 1
Kasus baru: 0
13. Gorontalo
Kasus sembuh: 3
Kasus baru: 0
Juru Bicara Pemerintah untuk Covid-19 Achmad Yurianto dalam keterangan persnya mengaku bersyukur dengan sejumlah provinsi mencatatkan lebih banyak pasien sembuh dibandingkan kasus infeksi.
"Ini yang harus kita syukuri, bahwa sekarang semakin cenderung banyak yang semua semakin sembuh," kata Yuri dalam konferensi pers, Jumat (5/6/2020) sebagaimana diterima Kompas.com. Angka kesembuhan di suatu wilayah yang lebih tinggi dari kasus baru yang ditemukan, menurut Yuri merupakan sebuah gambaran kebanyakan masyarakat sudah semakin sadar dan melaksanakan pentingnya upaya pencegahan Covid-19.
"Kita telah melihar tentang disiplin masyarakat untuk mencuci tangan dengan menggunakan sabu dengan air yang mengalir. Kita suda mulai melihat banyak sekali masyarakat yang menegur orang lain apabila tidak menggunakan masker di luar rumah," sebutnya.
Secara nasional Yuri menyebutkan angka postif Covid-19 di Indonesia bertambah 703 kasus menjadi 29.521 kasus. Kemudian kasus sembuh bertambah 551 kasus menjadi total 9.443 kasus, dan terakhir angka kasus meninggal bertambah relatif jauh lebih rendah, yakni 49 kasus menajadi keseluruhan 1.770 kasus secara kumulatif.)*
Sumber: KOMPAS.com | Penulis: Ari Anggara| Editor: Herizaldi | Merdekapost.com