Kondisi korban yang dibacok begal setelah mendapat penanganan medis. (oga) |
Baca Juga : Pedagang Keliling Asal Sungai Penuh di Jayapura Terancam Kelaparan, Royal: Bantu Kami Pak!
Informasi yang berhasil dirangkum dilapangan menyebutkanAksi begal tersebut diduga terjadi di perbatasan antara Desa Tuo Ilir Dan Desa Teluk Rendah Pasar Kecamatan Tebo Ilir sekitar pukul 16.00 wib.
Ketiga remaja tersebut terpaksa merelakan 3 unit Handphone (Hp) milik mereka setelah salah seorang rekannya menderita luka bacok akibat sabetan samurai milik para kawanan pembegal.
terkait warganya ada yang menjadi korban pembegalan dibenarkan oleh Zamzuri, PJ. Kades Tuo Ilir saat dikonfirmasi Wartawan,
“Para pelaku merampas 3 Hp milik korban, dan salah seorang korban mengalami luka bacok senjata tajam,”ujar Zamzuri kepada wartawan sembari menjelaskan aksi begal ini terjadi diperbatasan antara Desa Tuo Ilir dan Desa Teluk Rendah Pasar sekitar pukul 16.00 wib pada saat ketiga remaja bermain Hp di pinggir jalan.
“Kejadiannya di perbatasan Desa Tuo Ilir dan Teluk Rendah Pasar, motor korban belum sempat diambil pelaku,” jelasnya lagi.
Baca Juga : Kades Aur Duri Ponting Benarkan Satu Keluarga Positif Rapid Test, Sekarang Isolasi Mandiri dirumah Saja
Berdasarkan informasi masyarakat korban yang mengalami luka bacok GR (15) dan warga Desa Tuo ilir Kecamatan Tebo Ilir. menderita luka bacok pada jari tangan, jari kaki dan lutut, akibat sabetan samurai pelaku saat mencoba mempertahankan ponsel miliknya. Sedangkan dua korban lainnya MH (15) dan MC (14). Masing- masing ponsel korban di ambil pelakuu.
Sumber: Jambiseru | Editor: HZA | Merdekapost.com
0 Comments:
Posting Komentar